Pandemi Covid, LAZISNU Melawi Kalbar Bantu Anak Yatim, Dhuafa, dan Santri
Kamis, 8 Juli 2021 | 15:30 WIB
Melawi, NU Online
Dampak pandemi Covid-19 di dunia pendidikan dirasakan cukup berat oleh masyarakat. Sebab, selain selain karena menggunakan internet, tugas tetap ditulis dalam lembaran kertas.
Setidaknya siswa juga mesti belajar dengan corat-coret seperti untuk menguasai sejumlah rumus dalam ilmu hitung. Hal ini juga dirasakan masyarakat Kabupaten Melawi, Kalimantan Barat misalkan.
Memahami hal itu, Lembaga Amil Zakat, Infaq, dan Sedekah Nahdlatul Ulama (LAZISNU) Kabupaten Melawi, memberikan bantuan paket peralatan sekolah kepada anak yatim dan dhuafa santriwan-santriwati Pesantren Ash-Shighor Melawi di Desa Semadin, Kecamatan Nanga Pinoh, Kabupaten Melawi.
Bantuan peduli pendidikan di awal tahun ajaran baru tersebut diserahkan dalam acara haflah akhir sanah perdana pesantren milik tokoh Nahdlatul Ulama (NU) setempat pada Ahad (4/7) kemarin.
"Bantuan ini berasal dari dana Infaq dan Sedekah para dermawan," kata Ketua LAZISNU Melawi, M Yusuf kepada NU Online, Rabu (7/7).
Yusuf menegaskan, semangat para donatur untuk memberi tetap tinggi meski di tengah pandemi yang belum surut. Bahkan kasus Covid semakin tinggi dengan munculnya Covid varian baru. Karena kedermawanan para donatur, LAZISNU Melawi masih bisa tetap eksis untuk berbagi kepada sesama.
"Kali ini penyaluran infaq dan sedekah LAZISNU Melawi kami fokuskan di Pesantren Ash-shighor Melawi, bertepatan dengan acara Haflah Akhir Sanah perdananya," ungkapnya.
Ia pun melaporkan, iuran infaq atau sedekah rutin para donatur setiap bulan dengan variasi kemampuan memberi dari 30 ribu 50 ribu sampai 100 ribu. Semua tercatat dengan baik dan penyaluran diprogramkan sesuai kebutuhan yang ada untuk kebaikan umat.
"Atas masukan dan saran dari para pengurus serta donatur, kali ini penyalurannya berupa paket perlengkapan sekolah. Sebab biasanya kebutuhan yang sangat diperlukan oleh santriwan-santriwati di tahun ajaran baru seperti ini adalah perlengkapan sekolah," urainya.
"Semoga bantuan dari LAZISNU Melawi ini bermanfaat dan bisa sedikit meringankan beban orang tua santri memasuki ajaran baru tahun ini," sambungnya.
Untuk itu, Yusuf menyampaikan terima kasih kepada para donatur yang sudah memberikan kepercayaan kepada LAZISNU Melawi sebagai wadah untuk mengelola donasi. Ia pun mengajak para dermawan dan masyarakat yang memiliki kelebihan harta untuk bergabung menjadi donatur sedekah di LAZISNU Melawi.
"Dengan sedekah, Insyaallah semua urusan menjadi mudah, dengan berbagi maka hidup akan lebih berarti, tak perlu banyak cukup seribu sehari silahkan hubungi LAZISNU Melawi," ajaknya.
Pimpinan Pesantren Ash-shighor Kiai Mukoyyim mengucapkan terima kasih atas bantuan yang diberikan LAZISNU Melawi kepada para santrinya. "Terima kasih atas bantuannya, semoga LAZISNU Melawi tambah maslahat, pengurus dan donaturnya tambah sukses dan sehat," doanya.
Kontributor: Sukarno, Ahmad Rifqi Hidayat
Editor: Abdul Muiz