PCNU Pringsewu Kunjungi Pengungsian Korban Tsunami Lampung Selatan
Selasa, 1 Januari 2019 | 04:00 WIB
Lampung Selatan, NU Online
Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Pringsewu kembali menyerahkan bantuan berupa sembako ke Pos NU Peduli Lampung untuk didistribusikan kepada warga masyarakat terdampak bencana tsunami di Kabupaten Lampung Selatan.
Donasi sembako yang terdiri dari beras, minyak goreng, bumbu dapur serta uang ini merupakan donasi gelombang kedua setelah pada gelombang pertama pengurus badan otonom dan lembaga NU di Pringsewu sudah menyerahkannya ke Pos utama di Jalan Lintas Timur Sumatera, Kalianda, Lampung Selatan. Bantuan gelombang kedua ini juga ditambah dari donasi Jamaah Ngaji Ahad Pagi (Jihad) dan LP Ma'arif NU Pringsewu
"Kita berharap pada penyerahan gelombang kedua ini dapat lebih meringankan beban saudara-saudara kita yang tertimpa bencana di Kabupaten Lampung Selatan," kata KH Munawir, Katib Syuriyah PCNU Pringsewu yang menyerahkan bantuan secara simbolis dan diterima oleh Ketua PCNU Lampung Selatan, KH Mahfudz Attijani, Senin (31/12).
PCNU Pringsewu merasa terpanggil untuk ikut meringankan beban warga masyarakat Lampung Selatan yang dulunya merupakan kabupaten induk sebelum Pringsewu menjadi Kabupaten definitif sendiri.
Foto: Logistik bantuan dari PCNU Pringsewu
"Derita warga Lampung Selatan juga derita warga Pringsewu. Sehingga ini bagian kewajiban kami untuk membantu warga yang ada di sini," ungkapnya.
Terkait kepercayaan yang diberikan PCNU Pringsewu kepada Posko NU Peduli dalam menyalurkan bantuan, Munawir mengatakan NU Peduli sudah teruji sukses menangani berbagai bencana di tanah air.
Para relawan NU Peduli menurutnya mampu menunjukkan keikhlasan dan komitmennya untuk menangani para korban terdampak tsunami di berbagai daerah khususnya di Lampung Selatan.
"Hati-hati bagi para donatur yang akan menyalurkan bantuan agar memilih lembaga yang kredibel yang tahu kondisi geografis serta sosial daerah bencana. Jangan sampai donasi yang diberikan jatuh ke tangan orang-orang yang tidak bertanggung jawab dengan memanfaatkan penderitaan orang lain untuk kepentingan diri sendiri," ajak Munawir.
Ditemui saat serah terima bantuan dari PCNU Pringsewu, koordinator Devisi Logistik NU Peduli Lampung, Zaini menjelaskan, saat ini pihaknya sudah memiliki 10 pos yang tersebar di beberapa titik lokasi bencana.
"Kami memiliki 10 posko yang tersebar di 3 Kecamatan. Di Kecamatan Kalianda ada Posko Kalianda dan Maja. Di Kecamatan Rajabasa ada posko Canti, Banding, Rajabasa, Sukaraja, Way Muli, Way Muli Timur dan Kunjir. Dan Kecamatan Katibung," ungkap Zaini kepada NU Online.
Distribusi logistik saat ini mulai stabil karena akses ke lokasi sudah lancar setelah pemerintah dan berbagai elemen merehabilitasi lokasi, khususnya infrastruktur jalan. Pemerintah tambah Zaeni, melakukan buka tutup jalan atau one way atau satu arah ke lokasi bencana
Foto: Kondisi pengungsian
"Pukul 08.00 hingga 11.00 WIB, akses jalan ditutup dari Simpang Beringin dan Simpang Gayam yang akan menuju lokasi. Kemudian, pukul 11.00 hingga 14.00 akses dibuka melalui satu jalur lewat Simpang Beringin keluar melalui Simpang Gayam. Lalu, pada 14.00 hingga 17.00 akses jalan ditutup melalui dua arah," jelasnya.
Informasi inilah yang akhirnya menjadi panduan PCNU Pringsewu mengunjungi para korban langsung di perbukitan Rajabasa. Dipandu langsung Ketua PCNU Lampung Selatan Rombongan berangkat dari Pos Utama ke lokasi Hunian Sementara para pengungsi yang ditempuh selama lebih kuran 30 menit.
"Kondisi para pengungsi sangat memprihatinkan. Hidup di bawah tenda terpal di tengah kebun di perbukitan Rajabasa. Namun secercah harapan muncul dengan kehadiran NU Peduli Kemanusiaan yang hadir membantu mereka," ungkap Munawir. (Muhammad Faizin)