Daerah

Senyum Bahagia 1000 Anak Yatim Bersama LAZISNU Nganjuk

Ahad, 13 September 2020 | 04:30 WIB

Senyum Bahagia 1000 Anak Yatim Bersama LAZISNU Nganjuk

Foto bersama pengurus NU Care-LAZISNU Nganjuk dengan Bupati Nganjuk bersama puluhan anak yatim. (Foto: NU Online/Hafid Yusuf)

Nganjuk, NU Online
Secara serentak, NU Care-Lembaga Amil Zakat, Infak, dan Sedekah Nahdlatul Ulama (LAZISNU) se-Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur memberikan santunan kepada 1000 anak yatim piatu pada Ahad (13/9). Santunan berupa uang 100 ribu rupiah dan parcel senilai 125 ribu rupiah.
 
Acara yang dipusatkan di Pendopo Pemerintah Kabupaten Nganjuk itu terealisasi atas kerja sama NU Care-LAZISNU Nganjuk dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) setempat.
 
Direktur NU Care-LAZISNU Cabang Nganjuk H Subhan Aburizal mengungkapkan, meski masih dalam situasi pandemi Covid-19, kegiatan sosial-kemanusiaan harus terus berjalan. Bahkan idealnya justru harus lebih ditingkatkan karena banyak akses perputaran ekonomi masyarakat yang terpaksa berhenti. Sehingga banyak orang yang kehilangan penghasilan. Belum lagi sebagian orang yang memang hidupnya harus bergantung kepada tangan orang-orang dermawan.
 
"Kita pengurus LAZISNU se-Kabupaten Nganjuk ingin berbagi dengan yatim piatu. Ini adalah kegiatan rutin setiap tahun berdasarkan amanat rapat kerja," ungkapnya.
 
Ia menyampaikan, meskipun kegiatan tersebut sudah menjadi rutinitas setiap tahun, tetapi pelaksanaan tahun ini cukup berbeda. Penyaluran santunan anak yatim piatu cukup dengan perwakilan masing-masing kecamatan sebanyak 10 anak dan santunan diberikan secara simbolis. Sisanya diberikan pengurus LAZISNU di sejumlah kecamatan secara merata secara langsung dengan pola yang sudah diatur.
 
Kendati demikian, sejumlah pengurus LAZISNU di tingkat kecamatan mengikuti kegiatan ini melalui virtual. Hal ini dilakukan untuk mengindari kerumunan massa.
 
"Terimakasih kepada Pemkab Nganjuk dan Tam Syariah serta seluruh NU Care-LAZISNU se-Kabupaten Nganjuk yang telah mendukung dan menyukseskan acara ini," ujarnya.
 
Ia memastikan, kegiatan tersebut tetap mematuhi protokol pencegahan Covid-19. Semua undangan jaga jarak dan memakai masker. Pun demikian dengan anak-anak yatim piatu.
 
Sementara itu, Bupati Nganjuk, H Novi Rahman Hidayat berharap agar kegiatan tersebut dapat istiqamah. Bahkan, ke depan bupati siap bekerja sama dalam program-program keumatan dengan NU CARE-LAZISNU Kabupaten Nganjuk. 
 
“Harapan kami kegiatan ini semoga terus bergulir sehingga dapat dirasakan yatim se-Kabupaten Nganjuk khususnya,” harapnya. 
 
Kontributor: Hafid Yusuf
Editor: Syamsul Arifin


Terkait