Tingkatkan kualitas, 3 Prodi STIEBS NU Garut Jalani Akreditasi dari LAM-EMBA
Sabtu, 27 April 2024 | 15:04 WIB
Proses akreditasi di Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi dan Bisnis Syari’ah (STIEBS) NU Garut (Foto: Muhammad Salim/NU Online)
Garut, NU Online
Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi dan Bisnis Syari’ah (STIEBS) NU Garut menjalani asesmen lapangan akreditasi dari Lembaga Akreditasi Mandiri Ekonomi Manajemen Bisnis dan Akuntansi (LAM-EMBA). Akreditasi tersebut merupakan upaya yang dilakukan STIEBS NU Garut dalam menjamin kualitas lulusan oleh lembaga eksternal.
Adapun program studi (Prodi) STIEBS NU Garut pada jenjang strata satu (S-1) yang menjalani akreditasi tersebut diantaranya Prodi Manajemen Bisnis Syariah (MBS), Manajemen Keuangan Syariah (MKS), dan Ekonomi Syariah (EKOS).
Akreditasi dilaksanakan di kampus STIEBS NU Garut di Jalan Pembangunan Nomor 54 Kecamatan Tarogong Kidul Kabupaten Garut. Sementara asesmen berlangsung sejak Maret sampai April tahun ini dengan rincian asesmen lapangan Prodi MBS pada 19 s.d. 20 Maret 2024, Prodi MKS mulai 18 s.d. 20 April 2024, dan Prodi EKOS dari 23 s.d. 24 April 2024.
Menurut Ketua STIEBS NU Garut Dr. KH Aceng Hilman Umar Bashori langkah tersebut dilakukan sebagai upaya dalam mewujudkan visi STIEBS NU Garut untuk menjadi sekolah tinggi unggul dan kompetitif dalam pengembangan ekonomi dan bisnis syariah berkarakter Ahlussunnah wal Jama’ah an-nahdliyyah.
Kiai yang akrab disapa Aceng Hilman tersebut menambahkan bahwa dirinya terus berkomitmen memajukan mutu Tridharma Perguruan Tinggi yang dijalankan, salah satunya dengan memajukan mutu program studi yang ada.
“Saya perlu sampaikan bahwa STIEBS NU Garut telah mengalami pasang surut sebagai sebuah institusi, dari semenjak didirikan oleh PCNU Garut, kami pernah mengalami fase kebingungan. Meskipun demikian, kami terus berusaha memajukan dan memperbaiki kualitas pendidikan di STIEBSNU Garut ini. Kami juga telah memiliki tim yang solid dalam menyiapkan diri secara serius dan sebaik mungkin dalam menghadapi proses asesmen ini sebagai komitmen kami memajukan mutu program studi yang ada di STIEBSNU Garut,” jelas Ketua LP Ma’arif NU Garut.
Salah seorang Dewan Masyaikh Pondok Pesantren Fauzan tersebut menambahkan bahwa akreditasi merupakan suatu alat untuk menilai, cermin dari apa yang sudah dikerjakan suatu program studi selama ini. Ia berharap apa yang sudah dilaporkan di dalam Dokumen Evaluasi Diri (DED) dan Dokumen Kinerja Program Studi (DKPS) sesuai dengan kenyataan di lapangan.
“Kami dari STIEBSNU Garut secara rutin menjalani asesmen lapangan yang kali ini dilakukan oleh pihak eksternal sebagai wujud penjaminan mutu program studi kami dan sekarang memang sudah waktunya kami mendapatkan audit dari LAM-EMBA,” ucap lulusan doktor Manajemen Pendidikan Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung tersebut.
Adapun tim asesor dari LAM-EMBA yang datang di antaranya Prof. Dr. Toto Gunarto, S.E., M.Si. (Universitas Lampung), Dr. Wahab, M.M. (UIN Walisongo Semarang), Dr. Suhendra, M.M. (UIN Syarif Hidayatullah Jakarta), Dr. Agung Abdullah, M.M. (UIN Raden Mas Said Surakarta), Suryo Budi Santoso, M.SA., Ph.D. (Universitas Muhammadiyah Purwokerto), dan Dr. Fetria Eka Yudiana, M.Si. (UIN Salatiga).
Sementara Pimpinan STIEBSNU Garut yang menerima kedatangan asesor tersebut yaitu Ketua dan wakil STIEBS NU Garut Dr KH Hilman Umar Basori, M.Pd dan Abdul Fattah, M.Ag., Malik Akbar Abdul Aziz, M.E. (Kaprodi EKOS), Amal Kamaludin, M.E. (Kaprodi MKS), dan Yudi Guntara, M.E. (Kaprodi MBS).