London, NU Online
Pengurus Cabang Istimewa Nahdlatul Ulama (PCINU) United Kingdom dan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) London menyepakati kerja sama dalam program bantuan kepada warga negara Indonesia (WNI) di Inggris Raya yang terdampak Covid-19. Bentuk kerja sama PCINU UK-KBRI London, yakni pemberian bantuan bahan makanan kepada WNI dan diskusi online terkait Kebijakan Publik.
Diskusi online tentang Kebijakan Pemerintah Indonesia di tengah Pandemi Covid-19, digelar pada Sabtu (9/5) pukul 18.30 BST (British Summer Time/Waktu Inggris). Diskusi ini akan dipandu Munawir Aziz (Sekretaris PCINU United Kingdom), dengan narasumber Hartyo Harmokoyo (Counsellor Penerangan dan Sosial Budaya, KBRI London) dan Didiek S Wiyono (Rais Syuriah PCINU United Kingdom).
Selain itu, Wakil Duta Besar Indonesia untuk United Kingdom dan Irlandia, Adam M Tugio juga dijadwalkan menjadi key note speaker.
Sekretaris PCINU United Kingdom, Munawir Aziz mengungkapkan bahwa pihaknya bekerjasama intensif dengan KBRI untuk sebisa mungkin memberi manfaat bagi warga Indonesia di Inggris Raya yang terdampak Covid-19.
"Ada beberapa WNI yang terdampak virus corona yang merebak di mana-mana, juga sektor ekonomi yang terpukul karena Covid-19. Sebagian ada yang dirumahkan karena tempat bekerja yang biasanya sedang kesulitan, bahkan ada yang kesulitan bahan pangan. Nah PCINU UK bekerjasama dengan KBRI London dalam rangka saling bantu," ungkapnya.
Munawir Aziz menambahkan bahwa diskusi online yang digelar, bertujuan untuk edukasi publik atas apa saja kebijakan-kebijakan pemerintah Indonesia sekaligus adaptasinya dengan kebijakan pemerintah UK di masa pandemi Covid-19.
"Kebijakan-kebijakan pemerintah Indonesia harus kita sosialisasikan dengan KBRI London. Terutama terkait formulasi membantu WNI di Inggris Raya, terkait student yang kesulitan biaya hidup, juga kebijakan khusus bagi para pekerja," jelas Munawir, yang juga koordinator jaringan media PCINU Sedunia.
Rais Syuriyah PCINU United Kingdom, Didiek S Wiyono menyampaikan bahwa pihak PCINU bersama KBRI London, dan beberapa ormas lain, berusaha saling bantu.
"Kami di PCINU United Kingdom, telah menginisiasi NUCARE-Lazisnu UK, agar menjadi ruang berbagi, mengumpulkan donasi, zakat, infak dan sedekah, sekaligus menyalurkan kepada yang berhak. Banyak saudara-saudara kita di Inggris yang terdampak Covid-19 dan membutuhkan bantuan," terang Didiek.
Diskusi online PCINU United Kingdom dan KBRI London akan berlangsung via zoom. Publik umum dan warga Indonesia di manapun berada, bisa menyimak pada jam 18.00 BST atau pukul 00.30 WIB, atau siaran ulangnya di Channel Youtube 'Indonesian Embassy in London'.
Kontributor: Zayn
Editor: Kendi Setiawan