Internasional

Palestina-Israel Terus Konflik Fisik

Rabu, 29 Agustus 2012 | 07:00 WIB

Ramallah, NU Online
Warga Palestina dan pemukim Israel Selasa (28/8) terlibat bentrokan di Tepi Barat utara.

<>

Lima orang dari kedua pihak terluka, kata para saksi. Yang terluka empat warga Palestina dan seorang pemukim Yahudi, kata beberapa saksi mata, lapor Xinhua.

Perkelahian dimulai ketika puluhan pemukim menyerang sebuah rumah warga Palestina di Desa Al-Laban di dekat kota Nablus. Para pemukim berusaha untuk mengambil alih rumah yang bukan miliknya itu.

"Kami berada dalam serangan orang-orang Israel secara barbar dan pemukim mengalahkan kami dan menghancurkan isi rumah kami," kata istri pemilik rumah Majed Daraghmeh.

Beberapa warga dari desa berkumpul di sekitar rumah itu dan bentrokan terjadi dengan penjarah itu sebelum pasukan Israel mengendalikan situasi. 

Tentara Israel menangkap dua warga Palestina selama operasi dan cenderung membiarkan warga Yahudi.

Pemerintah Otonomi Nasional Palestina (PNA) telah sering memperingatkan terhadap meningkatnya serangan-serangan oleh pemukim Yahudi di Tepi Barat, yang diduduki Israel pada tahun 1967. 

Sekitar 120.000 pemukim Israel tinggal di permukiman di Tepi Barat, yang juga rumah bagi 2,7 juta warga Palestina.

Pembicaraan perdamaian antara Israel dan Palestina macet pada 2010 setelah Israel kembali membangun permukiman di Tepi Barat tanpa mengindahkan kecaman masyarakat internasional.

Di Jalur Gaza, sementara itu, angkatan laut Israel menangkap dua nelayan Palestina di lepas pantai, kata seorang pejabat.

Para nelayan yang berlayar dengan perahu mereka di dalam area memancing dua-mil laut Israel telah dialokasikan untuk nelayan Gaza, kata Nizar Ayesh, perwakilan nelayan.

Redaktur : Hamzah Sahal
Sumber   : Antara


Terkait