Internasional

PCINU Taiwan Luncurkan NUScience, Website Informasi Beasiswa dan Magang di Negeri Formosa

Rabu, 19 Maret 2025 | 13:00 WIB

PCINU Taiwan Luncurkan NUScience, Website Informasi Beasiswa dan Magang di Negeri Formosa

Keluarga besar PCINU Taiwan. (Foto: dok. PCINU Taiwan)

Taipei, NU Online

Pengurus Cabang Istimewa Nahdlatul Ulama (PCINU) Taiwan melalui Lembaga Kajian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (Lakpesdam) meluncurkan website NUScience. Laman ini ditujukan untuk memudahkan kader NU mengakses informasi seputar beasiswa dan magang di Negeri Formosa.


CEO NUScience Taiwan Wahyudin menjelaskan, NUScience adalah platform yang bertujuan untuk menyajikan informasi terkait program beasiswa dan magang yang ditawarkan oleh berbagai institusi pendidikan, perusahaan, maupun otoritas Taiwan.


NUScience Taiwan juga menawarkan pendampingan secara gratis kepada pelajar Indonesia yang berminat untuk melanjutkan pendidikan S1, S2, maupun S3 di Taiwan. Laman NUScience Taiwan dapat diakses melalui pranala https://www.nuscience-taiwan.com/.


"Salah satu tujuan utama dari platform ini adalah untuk mengurangi kebingungan yang sering dialami oleh calon mahasiswa Indonesia terkait prosedur pendaftaran, aplikasi beasiswa, pencarian supervisor, serta persiapan administrasi dan visa. Platform ini menjadi sumber daya yang bisa mempermudah mahasiswa dalam merencanakan dan menjalani studi mereka di Taiwan," jelasnya, dalam keterangan yang diterima NU Online, Rabu (19/3/2025).


"Meski dilakukan secara daring, acara ini dihadiri oleh berbagai pemangku kepentingan, termasuk perwakilan Kantor Dagang dan Ekonomi Indonesia (KDEI) Taipei, akademisi, calon mahasiswa dari Indonesia, dan pekerja migran Indonesia (PMI) yang tertarik untuk melanjutkan pendidikan di Taiwan," tambahnya.


Direktur NUScience Taiwan, Medea, memaparkan lebih rinci terkait program pendampingan untuk calon mahasiswa Indonesia akan studi ke Taiwan. Program pendampingan dirancang secara praktis sesuai dengan jenjang pendidikan yang dituju, yakni S1, S2, dan S3.


“NUScience Taiwan akan menghubungkan calon mahasiswa dengan mentor yang sesuai dengan minat akademis dan jenis beasiswa yang mereka pilih, sehingga mereka dapat membuat keputusan yang lebih tepat terkait pilihan pendidikan mereka,” paparnya.


Sementara itu, Novrizal, perwakilan dari Kantor Dagang dan Ekonomi Indonesia (KDEI) Taipei menyambut baik peluncuran NUScience Taiwan.


Ia mengingatkan, mahasiswa harus memastikan universitas yang mereka pilih terakreditasi dan mematuhi prosedur pendidikan serta visa yang ada.


Novrizal juga mendorong mahasiswa untuk memanfaatkan berbagai fasilitas yang disediakan oleh NUScience Taiwan sebagai sumber informasi yang dapat membantu mereka meraih sukses dalam pendidikan dan kehidupan di Taiwan.


Domas, salah satu narasumber yang juga penerima beasiswa National Science and Technology (NSTC), membagikan pengalamannya dalam mendapatkan beasiswa bergengsi yang ditawarkan Pemerintah Taiwan.


Selain itu, bersama narasumber lainnya yakni Abu dan Amin, diskusi juga mengupas seputar aktivitas kerja paruh waktu yang dapat dilakukan oleh mahasiswa Indonesia di Taiwan, khususnya bagi mereka yang memilih studi melalui jalur non-beasiswa.


Ketua PCINU Taiwan Muhammad Ghofur berharap, NUScience Taiwan dapat menjadi wadah yang terus berkembang untuk membantu mahasiswa Indonesia di Taiwan, baik dalam aspek akademik maupun kehidupan sosial. Ghofur juga mengharapkan agar platform ini dapat semakin memperkuat jaringan antarmahasiswa Indonesia di Taiwan.


“Memberikan mereka akses lebih mudah ke berbagai peluang pendidikan dan karier, serta menciptakan ruang bagi mereka untuk berbagi pengalaman dan belajar bersama. Dengan adanya inisiatif ini, yakin mahasiswa Indonesia akan semakin siap menghadapi tantangan global dan berkontribusi dalam dunia pendidikan serta kemajuan teknologi Indonesia di masa depan,” pungkasnya.