Taipei, NU Online
Pengurus Cabang Istimewa Nahdlatul Ulama (PCINU) Taiwan menyelenggarakan konferensi pada Ahad (21/8/2022) di gedung auditorium Kampus National Taiwan University of Science and Technology (NTUST), Taipei.

Salah satu agenda forum musyawarah tertinggi NU di tingkat cabang itu memilih nakhoda PCINU masa khidmah 2022-2024. Dan para peserta konferensi mempercayakan kepada Ustadz Ali Imron dan Didik Purwanto sebagai rais dan ketua PCINU Taiwan selanjutnya. Sebelumnya, Didik Purwanto menjadi Plt ketua PCINU Taiwan, sementara Ustadz Ali Imron sebelumnya masuk di jajaran dewan ustadz PCINU Taiwan.

Dididk Purwanto menyampaikan, PCINU Taiwan harus mampu membuat gagasan dan program kerja yang meningkatkan sumberdaya manusia warga NU di Taiwan yang mayoritas sebagai pekerja.

Selain itu, pengurus yang baru ini diharapkan bisa juga membangun sinergitas antara mahasiwa dan pekerja di Taiwan lewat agenda-agenda strategis.

"Salah satu upaya untuk mewujudkan itu adalah adanya pembentukan lembaga baru di tingkat cabang istimewa Taiwan yaitu Lembaga Kajian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia (Lakpesdam) NU dan Lembaga Dakwah (LD) NU," katanya.

Sementara itu, Purwanti Uta Djara, perwakilan Kantor Dagang dan Ekonomi Indonesia (KDEI) Taipei dalam pembukaan konferensi mengatakan bahwa jumlah Warga Negara Indonesia (WNI) yang ada di Taiwan sekitar 280.000. Sekitar 70 persen lebih adalah Muslim dan mayoritas mereka berasal dari kampung- kampung yang sangat kental dengan tradisi Nahdliyin.

Konferensi dihadiri oleh kurang lebih 300 peserta dari perwakilan 10 ranting PCINU tingkat kota se-Taiwan dari total 12 kota yang ada di negara tersebut.

Untuk diketahui, satu hari sebelum konferensi, terdapat pembahasan aturan main organisasi pada AD/ART. Pembahasan AD/ART ini merupakan terobosan baru yang belum pernah dilakukan pada konferensi cabang istimewa sebelumnya. Hal ini bertujuan agar roda organisasi PCINU Taiwan ke depan bisa berjalan dengan terstruktur dan rapi sesuai dalam AD/ART.

Kontributor: Ulin Nuha
Editor: Syamsul Arifin