Masa Khidmah PWNU Jateng Berakhir September 2023, Pelaksanaan Konferwil Menunggu Arahan PBNU
Selasa, 15 Agustus 2023 | 07:30 WIB
Rais PWNU Jateng KH Ubaidullah Shodaqoh di acara LBMNU Jateng di Batang (Foto: NU Online Jateng/M Ngisom Al-Barony)
Batang, NU Online
Rais Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Tengah KH Ubaidullah Shodaqoh menegaskan, pelaksanaan konferensi wilayah (Konferwil) NU Jateng masih menunggu kepastian jadwal dari Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU).
"Secara prosedur kami sudah berkirim surat memberitahukan rencana menggelar Konferwil NU, namun kapan pelaksanaan masih menunggu surat resmi dari Jakarta," ujarnya saat membuka kegiatan Bahtsul Masail NU jateng di Pesantren Al-Inaroh Wonotunggal, Kabupaten Batang, Senin (14/8/2023).
Disampaikan, PWNU tidak akan menghalangi pelaksanaan konferwil dengan dalih atau alasan apapun. Dirinya meminta kepada PCNU untuk sedikit bersabar dan menyilahkan kader-kader NU yang potensial untuk duduk di kepengurusan PWNU Jateng 5 tahun ke depan.
"Secara resmi periode kepengurusan PWNU jateng akan berakhir pada September 2023 mendatang. Namun jika akan dilaksanakan dalam waktu dekat, ya jangan mepet waktunya. Sampai sekarang memang belum turun jadwalnya, ya kita tunggu saja," ucapnya.
Dirinya titip pesan kepada calon penerus PWNU Jateng yang akan datang agar program-program yang bagus dan saat ini sedang dijalankan agar diteruskan biar ada kesinambungan seperti di Lembaga Ma'arif NU, Lembaga Kesehatan, Lembaga Pengembangan Pertanian, maupun yang lainnya.
"Harus ada kesinambungan dari periode ke periode agar program yang sedang berjalan tidak putus, karena kehadirannya sangat dirasakan oleh masyarakat," ucapnya.
Ketua PWNU Jateng HM Muzamil menjelaskan, kegiatan NU Jateng cukup banyak menjelang akhirnya masa khidmahnya. Di antaranya pelatihan instruktur wilayah (PIW), temu kader petani organik, muktamar keilmuan oleh Lakpesdam NU di Unwahas, dan lain-lain.
"Tentu semuanya harus kita sukseskan karena masyarakat sudah menunggu. Terkait Konferwil bakal dihadiri cukup oleh PCNU atau hingga MWCNU, kami masih menunggu hasil verifikasi faktual (Verfal) yang dilakukan oleh PBNU," terangnya.
Oleh karena itu sambungnya, dirinya meminta bantuan kepada PCNU se-Jateng agar kegiatan verfal yang meliputi keorganisasi, keadministrasian, maupun lainnya didukung penuh agar bisa berjalan dengan lancar.
"Apa yang sedang dilakukan PBNU terkait verifikasi kelembagaan di tingkat MWC maupun ranting NU kita ikuti saja, sambil menyelesaikan tugas-tugas organisasi yang belum rampung," ungkapnya.
Shahibul ma'had Al-Inaroh KH Mohammad Luthfi menyampaikan terima kasih atas ditunjuknya Pesantren Al-Inaroh sebagai tempat kegiatan bahtsul masail tingkat Jateng. "Ini suatu kehormatan bagi kami dan seluruh santri menjadi tuan rumah yang diikuti oleh para kiai se Jateng, semoga kehadirannya menjadi berkah bagi kami," pungkasnya.
Penulis: M Ngisom Al-Barony