Kesehatan

Ini Cara Atasi Sesak Napas Secara Mendadak

Jumat, 1 November 2019 | 08:00 WIB

Ini Cara Atasi Sesak Napas Secara Mendadak

Dokter Yudhistyra Putra saat menangani pasien di RSI Siti Hajar, Sidoarjo, Jatim. (Foto: NU Online/M Kholidun)

Sidoarjo, NU Online
Sesak napas merupakan kondisi di mana ketika paru-paru tidak mendapatkan asupan oksigen yang cukup, sehingga napas menjadi lebih cepat, pendek dan rasanya memburu. Jadi, ketika sesak napas ada penyempitan saluran pernapasan pada bronkus, yaitu cabang paru-paru atau alveoli seperti kantong di paru-paru.
 
Dokter Instalasi Gawat Darurat (IGD) Rumah Sakit Islam (RSI) Siti Hajar Sidoarjo, Jawa Timur, dokter Yudhistyra Putra mengatakan bahwa ketika hal itu terjadi, maka bronkus atau saluran pernapasan akan memproduksi lendir lebih banyak. 
 
Nah, lendir ini yang bisa mengakibatkan penyempitan saluran pernapasan, sehingga oksigen menjadi berkurang masuk ke dalam paru-paru, dan akibatnya ada gangguan pertukaran oksigen dan karbondioksida, maka timbulah sesak napas.
 
“Bernapas merupakan proses vital bagi makhluk hidup. Seluruh makhluk hidup bernapas untuk memenuhi kebutuhan hidupnya, termasuk manusia,” katanya kepada NU Online, Jumat (1/11). 
 
Adapun untuk mengatasi sesak napas di antaranya memberikan ruangan yang luas dan hindari pakaian ketat. 
 
“Juga, carilah udara bersih dan hindari paparan rokok, mengendalikan tingkat stres dan minum kopi,” ungkap Yudhistyra Putra.
 
Ia menjelaskan, banyak yang mengira kalau sesak napas itu sudah pasti gejala asma. Padahal belum tentu. Masalah pernapasan ini bisa diakibatkan oleh banyak hal lainnya. Maka, orang yang tidak punya asma pun bisa saja mengalami sesak napas.
 
“Biasanya jika terjadi sesak napas, orang akan berkumpul. Maka oksigen di sekitar akan berkurang. Berikan ruang yang luas dan tenang, lalu langkah selanjutnya adalah membuat penderita berada dalam posisi yang ideal bagi mereka,” jelasnya.
 
Lebih lanjut ia menyarankan menghirup udara bersih dengan langkah-langkah sederhana. Seperti menjaga jendela agar ditutup ketika udara panas dan berdebu, menggunakan pendingin udara dan menjaga filter udara yang bersih dapat membantu menjaga udara yang dihirup bebas dari polutan.
 
Menurutnya, stres akan menekan pikiran menjadi sangat berat, kemudian membuat kapasitas paru-paru tidak seperti semula atau biasanya. Hal ini menyebabkan oksigen tidak bisa masuk ke tubuh dengan baik. Beberapa usaha yang dapat  menurunkan tingkat stres seperti, membuat pikiran menjadi santai, melakukan olahraga ringan, menghindari panik, dan mengurangi stres sendiri.
  
Tak hanya itu, sambung Yudhistyra, sebuah penelitian menunjukkan kafein melemaskan otot-otot saluran napas penderita asma. Cara ini dapat meningkatkan fungsi paru hingga empat jam. Sambil mengatasi sesak napas, juga bisa menikmati kopinya.
 
“Perlu diingat, metode untuk mengatasi sesak napas ini bukanlah sebagai pengganti pengobatan utama, namun hanya membantu meringankan gejala saat sesak dirasakan,” urainya. 
 
Sesak napas yang perlu diwaspadai jika disertai gejala lain seperti demam tinggi, menggigil, batuk, bengkak di kaki, warna bibir menjadi biru. Maka segera konsultasikan kepada dokter mengenai pengobatan apa yang tepat. 
 
“Itulah beberapa cara mengatasi sesak napas hingga pertolongan pertama sesak napas yang bisa dipraktikkan dengan mudah dan cepat. Salam sehat,” pungkas dia. 
 
Pewarta: Moh Kholidun
Editor: Ibnu Nawawi