Final Lomba Dai Hari Santri 2023 akan Berlangsung di UIN Sunan Ampel
Kamis, 19 Oktober 2023 | 09:00 WIB
Jakarta, NU Online
Peringatan Hari Santri 2023 dimeriahkan dengan berbagai lomba, salah satunya adalah Lomba Dai. Dalam Lomba Dai tersebut terdapat 437 peserta yang mendaftar, sementara yang mengumpulkan vidio sejumlah 221 peserta. Kemudian setelah di nilai kelayakan upload, menyisakan 133 dengan rincian 114 Junior 19 Senior.
"Peserta tersebar dari seluruh Indonesia, terjatuh dari barat ada dari Medan, sedangkan wilayah tengah ada dari Samarinda. Setelah itu diambil dua terbaik dari masing-masing kategori sehingga terkumpul 25 besar, dengan rincian enam senior dan 19 junior. Tanggal 17 kemarin dilakukan final awal dan diperoleh 6 orang dari masing-masing kategori yang akan di grandfinal kan di 20 Oktober 2022," ujar Ketua Panitia Pelaksana Lomba Dai Hari Santri 2023 Mochammad Andre Agustianto pada NU Online, Rabu (18/10/2023).
Ia menjelaskan, ketika 25 besar, peserta didatangkan ke Surabaya untuk selanjutnya mereka melalui masa karantina selama dua hari dan diberikan materi Aswaja an Nahdliyyah, retorika dakwah, tantangan dakwah komunitas marjinal, dan digitalisasi dan tantangan dakwah milenial.
"Keseluruhan proses dilaksanakan di hotel Greensa milik UIN Sunan Ampel Surabaya. Jika tidak ada perubahan final akan dilaksanakan di uin Sunan Ampel Surabaya," terangnya.
Lebih lanjut ia menceritakan tahapan dalam Lomba Dai 2023. Pertama, peserta meng-upload video sesuai dengan ketentuan, mencakup tema resolusi jihad, kualitas video, suara, dan kreatifitas.
"Setelah itu dari video yang ada kita seleksi yang layak untuk kemudian kita informasikan jika mereka berhak untuk meng-upload dan meminta dukungan like dan komen dari netizen sebagai salah satu instrumen penilaian. Di sisi lain juri internal akan menilai kualitas substansi, karena kalo mengandalkan netizen ini kadang subjektif," paparnya.
Selanjutnya dipilih dua terbaik dari masing-masing kategori sehingga terkumpul 25 besar, dengan rincian enam senior dan 19 junior. Lalau pada tanggal 17 Oktober dilakukan final awal dan diperoleh enam orang dari masing-masing kategori untuk grand final di 20 Oktober 2022.
Ia menuturkan, tujuan dari Lomba Dai Hari Santri 2023 yaitu memunculkan bibit potensial dari kader NU yang memiliki kreatifitas dalam berdakwah khususnya melalui media digital, membuat database pemetaan kader NU, dan wadah silaturahim antar lembaga, banom dalam naungan NU.
"Secara umum dalam setiap tahapan itu yang dinilai aspek kreatifitas digital, kualitas materi dan kesesuaiannya dengan tema, serta gaya penyampaian atau kualitas retorika. Adapun pada proses awal ada tambahan kualitas video. Lalu untuk juri awal ada Fauzi Falestin Wakil Sekretaris MUI Jatim yg malang melintang sebagai juri lomba, juri kedua ada Putri Khumairoh yang merupakan Host TV9," terang pria yang juga merupakan Wakil Ketua LD PCNU Surabaya.
"Nantinya pada puncak, Insha Allah juri adalah Ibu Endang Wahyuning Romli dari akademisi UIN Sunan Ampel Surabaya, Kemudian KH A Sunarto AS dai MUI Jatim dan Insha Allah KH Zulfa dari PBNU," pungkasnya.