Habib Umar Muthohar Jelaskan Salaman dengan Kiai Bisa Antarkan ke Surga
Kamis, 31 Agustus 2023 | 19:30 WIB
Tuban, NU Online
Habib Umar Muthohar Semarang menegaskan bahwa orang yang bersalaman dengan kiai maka akan masuk surga. Hal itu disampaikan dalam acara inti Haul Pondok Pesantren Langitan, Widang, Tuban, Jawa Timur, Kamis (31/8/2023).
Mendasari ucapannya tersebut, Habib Umar mengutip sebuah hadits Rasulullah saw yang menyebut bahwa siapa yang bersalaman denganku atau bersalaman dengan orang yang bersalaman denganku maka akan masuk surga.
“Kok salaman saja masuk surga? Itu kan yang dibahas sekarang?” kata Habib Umar mempertanyakan.
Ia menjawab sendiri pertanyaannya itu bahwa bukan salamannya yang dapat membuat orang tersebut tiba-tiba masuk surga. Akan tetapi, berkat salaman, orang dapat terinspirasi dari sang kiai untuk melakukan kebaikan-kebaikan.
“Karena berkat salaman itu, terpacu dan terpicu berbuat baik. Itulah yang membuat masuk surga,” tutur Habib Umar.
Oleh karena itu, ia menegaskan kepada orang-orang yang hadir pada haul masyayikh Pesantren Langitan, agar dapat bersalaman kepada para kiai. Hal ini terbukti dengan adanya Covid-19 yang memberikan hikmah begitu besar.
Menurut Habib Umar, saat Covid-19, orang tidak boleh berdekatan dan bersalaman dengan orang lain karena khawatir tertular virus tersebut. Begitu juga bersalaman dengan orang saleh seperti para kiai, tentu kesalehannya tersebut akan dapat menular ke orang-orang yang menyalaminya dan memiliki kedekatan dengannya.
Acara inti haul ini diawali pembacaan shalawat, diikuti oleh pembacaan Maulid Nabi dan Ratib al-Haddad. Barulah kemudian diisi dengan maudihah hasanah dan ditutup dengan doa.
Dalam rangka Haul Masyayikh Langitan ini digelar pula ziarah ke makam Masyayikh Langitan dan Khatmil Qur'an bil Ghaib pada Kamis (31/8/2023) pagi. Kemudian, pada Kamis malamnya, akan digelar Shalawatan.
Sebelumnya juga digelar bahtsul masail kubro se-Jawa, Madura, dan Alumni Langitan pada Kamis-Jumat (24-25/8/2023), pengobatan gratis pada Ahad (27/8/2023).
Haul Langitan ini dilakukan memperingati kewafatannya para kiai pesantren tersebut, antara lain KH Abdul Hadi Zahid, KH Abdullah Faqih, KH Ahmad Marzuqi Zahid, KH Muhammad Noor, KH Muhammad Khozin, KH Abdullah Munif Marzuqi yang wafat bulan lalu.