Lembaga Falakiyah PBNU Gelar Rukyatul Hilal Bulan Rabiul Akhir 1443 H Sore Ini
Jumat, 5 November 2021 | 03:30 WIB
Jakarta, NU Online
Lembaga Falakiyah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (LF PBNU) akan melaksanakan rukyatul hilal bulan Rabiul Akhir 1443 H pada Kamis (7/10/2021) bertepatan dengan 29 Rabiul Awal 1443 H. LF PBNU telah menginstruksikan seluruh perukyat untuk dapat melaksankan hal tersebut.
“Lembaga Falakiyah PBNU menginstruksikan kepada para perukyah Nahdlatul Ulama se–Indonesia untuk melaksanakan rukyah awal bulan Rabi’ul Awal 1443 H pada hari Kliwon, 29 Rabi’ul Awal 1443 H / 5 November 2021,” kata Ketua LF PBNU KH Sirril Wafa melalui surat Instruksi nomor 042/LF–PBNU/XI/2021 yang ditandatangani pada Kamis (5/11).
Data hisab LF PBNU menunjukkan keadaan hilal sudah berada jauh di atas ufuk, tepatnya + 6 derajat 23 menit 16 detik dan lama hilal 29 menit 31 detik, dengan markaz Kantor PBNU, Jalan Kramat Raya 164, Jakarta, koordinat 6º 11’ 25” LS 106º 50’ 50” BT. Sementara konjungsi atau ijtimak bulan terjadi pada Jumat Kliwon 5 November 2021 pukul 04:15:32 WIB.
Sementara itu, letak matahari terbenam berada pada posisi 16 derajat 00 menit 51 detik selatan titik barat, sedangkan letak hilal pada 16 derajat 31 menit 06 detik selatan titik Barat.
Adapun kedudukan hilal berada pada 0 derajat 30 menit 15 detik selatan matahari dalam keadaan telentang dengan elongasi 7 derajat 21 menit 40 detik.
Berdasarkan hisab yang sama maka diketahui parameter hilal terkecil terjadi di Kota Jayapura, Papua, yakni sebesar 5 derajat 10 menit dengan lama hilal 24 menit 5 detik. Sementara parameter hilal terbesar terjadi di Kota Lhoknga Ratu, Nangroe Aceh Darussalam dengan tinggi 6 derajat 21 menit dan lama hilal 30 menit 47 detik.
Karena di seluruh Indonesia tinggi hilal adalah positif, maka pada saat matahari terbenam hilal masih di atas ufuk. Artinya, tinggi hilal di seluruh Indonesia secara keseluruhan sudah memenuhi kriteria imkanurrukyah (hilal mungkin teramati).
LF PBNU menginstruksikan pelaksanaan rukyatul hilal harus dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Petugas rukyatul hilal dianjurkan telah menjalani vaksinasi dan dalam keadaan sehat wal afiat, serta diprioritaskan berusia di bahwa 50 tahun.
Tempat rukyatul hilal juga harus disterilkan dengan disinfektan. Di lokasi juga tersedian tempat cuci tangan dilengkapi dengan sabun dan atau cairan sanitasi tangan.
Adapun petugas yang melaksanakan rukyatul hilal maksimal berjumlah lima orang, terdiri atas operator instrumen, petugas sekretariat, dan hakim. Kelimanya juga diminta untuk selalu menjaga jarak minimal 2 meter.
LF PBNU memohon kepada para perukyah agar dapat melaporkan hasil rukyatul hilal dari tempatnya masing-masing melalui WhatsApp Group Hilal Record. Juga dapat dilaporkan kepada Bapak Nahari (081514240370), Bapak Rusli (08129777944), Bapak Adib (085726756747), Nufus (081315958421), atau Raji (085712559516).
Pewarta: Syakir NF
Editor: Syamsul Arifin