Jakarta, NU Online

Rektor Universitas Nahdlatul Ulama Indonesia (Unusia) Juri Ardiantoro secara resmi melantik Ikatan Alumni (IKA) Unusia masa khidmah 2024-2029 di lantai 8 Gedung Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), Jakarta, pada Sabtu (8/6/2024).

Kepengurusan IKA Unusia periode pertama yang dipimpin oleh Aris Adi Leksono ini tertuang dalam surat lampiran SK Nomor: 88 tahun 2024 yang ditandatangani oleh Rektor Unusia Juri Ardiantoro di Jakarta pada 17 Mei 2024.

“Pada hari ini kita semua seluruh keluarga besar Unusia bisa berkumpul bersilaturrahim dan sekaligus membentuk dan mengukuhkan kepengurusan IKA Unusia. Sebagai wadah berhimpun di IKA Unusia kita dapat bertemu teman-teman lama. Mungkin lama belum ketemu, akhirnya bertemu kembali,” ujar Rektor Unusia Juri Ardiantoro.

Juri berharap pembentukan IKA Unusia dapat memberikan kontribusi kepada almamater Unusia dalam rangka meningkatkan penilaian yang baik. Menurutnya, para alumni mempunyai peran penting untuk mendukung akreditasi perguruan tinggi.   

“Dalam pengelolaan universitas sekarang ini, organisasi alumni atau keberadaan alumni itu sangat penting. Jadi kalau mau akreditasi perguruan tinggi kadang-kadang bisa dicek alumninya. Kira-kira alumni ini bisa atau tidak berkontribusi untuk menjadikan Unusia memiliki peringkat atau penilaian yang baik,” ungkap Juri, yang juga Staf Khusus Presiden RI itu.

Ke depan, kata Juri, diperlukan adanya basis data alumni untuk sosialisasi kepada masyarakat sekaligus kepada para asesor untuk menegaskan bahwa kuliah di Unusia bukanlah pilihan yang salah. Perguruan tinggi Unusia telah memberikan bekal dan bisa menjadi modal untuk berkiprah di berbagai tempat dan peran.

“Saya melihat profil dari teman-teman semua termasuk Ketua Umum IKA Unusia, pengurus dan teman-teman lainnya banyak sekali sudah berkiprah di mana-mana. Ini penting bagian dari cara pemerintah menilai peringkat perguruan tinggi,” tegas Juri.

Ia mengungkapkan, dengan melihat profil para alumni menunjukkan bukti bahwa jalan yang sudah ditempuh Unusia sudah benar. Bahkan ke depan dapat membuat Unusia menjadi perguruan tinggi yang unggul dengan keterlibatan para alumni.  

“Kami bangga kepada teman-teman semua dan saya tahu bagaimana teman-teman semua  membantu, membangun, mengembangkan STAINU kemudian menjadi Unusia. Melihat profil alumninya yang seperti ini berarti jalan yang sudah di tempuh Unusia sudah benar dan kita tinggal memperbaiki untuk meningkatkan agar Unusia menjadi perguruan tinggi yang unggul,” tutup Juri.

Turut hadir pada acara pelantikan IKA Unusia 2024-2029 itu, di antaranya Wakil Rektor Unusia sekaligus Dewan Pembina IKA Unusia Fakthu Yasik dan Fariz Alnizar, serta Dewan Penasihat KH M Mujib Qulyubi, Imam Bukhori, dan Ahmad Nurul Huda, juga tamu undangan dan para alumni.

Kepengurusan IKA UNUSIA periode pertama yang dipimpin langsung oleh Aris Adi Leksono ini tertuang dalam surat lampiran SK Nomor: 88 tahun 2024 yang ditandatangani oleh Rektor UNUSIA Juri Ardiantoro di Jakarta pada 17 Mei 2024.