Puslitbang Penda Gelar Seminar Hasil Penelitian Pesantren
Senin, 25 Agustus 2014 | 22:03 WIB
Jakarta, NU Online
Pusat Penelitian dan Pengembangan Pendidikan Agama dan Keagamaan (Puslitbang Penda) Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama RI menggelar seminar tentang "Standarisasi Kurikulum Pondok Pesantren". Seminar hasil penelitian ini digelar di hotel Lor Inn Sentul Bogor, Senin (25/8).
<>
Acara yang rencana dilaksanakan selama dua hari, Senin-Selasa, 25-26 Agustus 2014 ini dibuka secara resmi oleh Kepala Badan Litbang dan Diklat Kemenag RI Prof Dr Machasin MA. Hadir dalam acara tersebut para peneliti di lingkungan Balitbang dan para pimpinan pesantren dari wilayah Jabodetabek.
Dalam laporannya, Kepala Puslitbang Penda Prof Abdurrahman Mas'ud PhD mengatakan seminar tersebut merupakan hasil riset para peneliti yang dilaksanakan beberapa bulan lalu. "Hasil riset teman-teman peneliti menyebut bahwa sekarang terjadi cultural decline (kemunduran budaya)," ungkapnya.
Abdurrahman menambahkan, penelitian tersebut memotret pandangan kiai yang meliputi tiga aspek: input, proses, dan output pendidikan pesantren. Oleh karenanya, untuk membedah ringkasan hasil survei tentang pandangan kiai terhadap peningkatan mutu kajian kitab kuning di pesantren ini Puslitbang mengundang tiga narasumber yang ahli di bidang pesantren.
"Mereka adalah Prof Iik Arifin Mansournoor (Guru Besar Brunei University), Dr A Moqsith Ghazali (Dosen UIN Jakarta), Mundzir Suparta (Kemenag), dan Dr Saiful Umam (lulusan Hawaii University)," ujar doktor jebolan University of California Los Angeles (UCLA) AS ini.
Pria kelahiran Kudus ini berharap, para pimpinan pesantren dan peserta untuk aktif dalam kegiatan seminar. "Saya harap para hadirin untuk aktif dalam diskusi kali ini. Lebih bagus lagi disiapkan pertanyaan dan atau pernyataan yang memperkaya dan inspiring," harapnya. (Ali Musthofa Asrori/Abdullah Alawi)