Forum yang digelar Pengurus Besar (PB) Ikatan Keluarga Alumni Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (IKA PMII) tampaknya cukup berhasil mencairkan kebekuan akibat konflik dua kubu Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
Meski tidak dalam waktu bersamaan, dua Ketua Umum Dewan Tanfidz DPP PKB, Muhaimin Iskandar dan Ali Masykur Musa, hadir dalam pelantikan pengurus PB IKA PMII di Hotel Kartika Chandra, Jakarta, Jumat (18/7).<>
Effendy Choirie, Wakil Ketua DPP PKB kubu Ali Masykur Musa yang juga Sekretaris Jenderal PB IKA PMII, mengatakan, “Saya dan Muhaimin, secara pribadi tak ada masalah.”
Pelantikan yang dirangkai dengan acara Sarasehan, Rakernas dan Ta’aruf itu berlangsung meriah dan penuh semangat kekeluargaan. Kubu Muhaimin dan Aly Masykur saling mengeluarkan pernyataan dan candaan.
“Selamat datang kepada Ketua Umum DPP PKB Parung, selamat datang kepada Ketua Umum DPP PKB Ancol,” Effendy disambut tawa hadirin.
Effendy menjelaskan, IKA PMII akan dibentuk di provinsi, kabupaten/kota se-Indonesia. Para alumni PMII diharapkan mampu mengkritisi dan memberi solusi terhadap berbagai kebijakan pemerintah dan merespon berbagai kondisi soaial politik, ekonomi, pendidikan, hukum, agama dan sebagainya yang dibutuhkan masyarakat.
Prinsipnya, kata Effendy, IKA-PMII harus memperjuangkan seluruh aspek kehidupan yang berpihak pada rakyat. Termasuk di dalamnya memberikan kriteria kepemimpinan nasional (presiden dan wapres), calon legislatif DPR/DPRD, yang akan dipilih pada Pemilu 2009 mendatang. (gpa)