Jakarta, NU Online
Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud M.D. mengatakan, masyarakat Jawa Timur siap menerima keputusan MK terkait sengketa Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jatim.
Mahfud mengaku bahwa dirinya turut mengamati perkembangan di Jawa Timur. “Alhamdulillah, di Jawa Timur kondusif, di Tapal Kuda dan Madura, saya telepon. Alhamdulillah, di sana sudah siap menerima apa pun keputusan MK," ujarnya.<>
Ia mengatakan hal tersebut kepada wartawan saat Press Gathering di Gedung MK, Jakarta, Ahad (30/11).
Menurutnya, Pilkada Jatim justru ramai di Jakarta dan media-media. "Sekarang saya imbau pers tolong bantu persiapan psikologis masyarakat Jawa Timur untuk menerima keputusan ini dengan meyakinkan bahwa MK sudah bekerja dengan sangat hati-hati dan dengan pertimbangan mendalam," paparnya.
Sengketa hasil Pilkada Jatim akan diputuskan pada Selasa 2 Desember 2008. "Soal Pilkada Jatim sudah siap. Pada hari Selasa jam 10.00 WIB akan diucapkan putusannya oleh majelis hakim," kata Mahfud.
Menurutnya, majelis hakim memiliki standar penilaian sendiri yang bisa dipertanggungjawabkan sesuai hukum acara. "Tidak perlu lagi gontok-gontokan," pungkasnya. (rif)
Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud M.D. mengatakan, masyarakat Jawa Timur siap menerima keputusan MK terkait sengketa Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jatim.
Mahfud mengaku bahwa dirinya turut mengamati perkembangan di Jawa Timur. “Alhamdulillah, di Jawa Timur kondusif, di Tapal Kuda dan Madura, saya telepon. Alhamdulillah, di sana sudah siap menerima apa pun keputusan MK," ujarnya.<>
Ia mengatakan hal tersebut kepada wartawan saat Press Gathering di Gedung MK, Jakarta, Ahad (30/11).
Menurutnya, Pilkada Jatim justru ramai di Jakarta dan media-media. "Sekarang saya imbau pers tolong bantu persiapan psikologis masyarakat Jawa Timur untuk menerima keputusan ini dengan meyakinkan bahwa MK sudah bekerja dengan sangat hati-hati dan dengan pertimbangan mendalam," paparnya.
Sengketa hasil Pilkada Jatim akan diputuskan pada Selasa 2 Desember 2008. "Soal Pilkada Jatim sudah siap. Pada hari Selasa jam 10.00 WIB akan diucapkan putusannya oleh majelis hakim," kata Mahfud.
Menurutnya, majelis hakim memiliki standar penilaian sendiri yang bisa dipertanggungjawabkan sesuai hukum acara. "Tidak perlu lagi gontok-gontokan," pungkasnya. (rif)
