Jakarta, NU Online
Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menggelar rapat pimpinan nasional (Rapimnas) di Hotel Sahid, Jakarta, Rabu (6/5) besok. Ada beberapa agenda yang akan dibahas dalam forum itu. Namun yang utama, PKB akan menetapkan usulan resmi capres dan cawapres untuk Pilpres 2009.
Ketua DPP PKB Marwan Jafar mengatakan, selama ini sebenarnya pasangan capres dan cawapres PKB sudah cukup jelas. Hanya belum pernah diputuskan dalam forum resmi. Pasangan capres dan cawapres PKB tersebut adalah Susilo Bambang Yudhoyono dan Muhaimin Iskandar.<>
''Sebagai parpol, PKB harus menyatakan secara resmi melalui Rapimnas. Selama ini hanya disuarakan perorangan,'' kata Marwan Jafar di gedung DPR RI, Jakarta, Selasa (5/5).
SBY, menurut PKB, merupakan capres yang paling sesuai untuk melanjutkan agenda pembangunan yang sudah berjalan. Selain itu, SBY dinilai masih sangat diinginkan mayoritas rakyat. Sedangkan Muhaimin, yang juga ketua umum DPP PKB, merupakan reprsentasi tokoh muda yang selama ini terbukti tangguh dalam menyelesaikan berbagai pesoalan. Pengalaman kepemimpinan di PKB dan DPR sudah tidak diragukan lagi.
''PKB berpendapat pasangan ini sesuai dan cocok memimpin bangsa Indonesia,'' kata Marwan.
Keputusan secara resmi tersebut juga menjawab kebutuhan dari kader-kader PKB di daerah tentang capres dan cawapres yang diusung PKB. Dengan keputusan resmi di Rapimnas, simpatisan PKB di daerah akan solid menghadapi Pilpres 2009.
Usulan Muhaimin sebagai cawapres ini juga sebagai tindak lanjut dari hasil pertemuan kiai-kiai NU di Kendal, pekan lalu. Ratusan kiai NU selain mendukung SBY sebagai capres juga menginginkan Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat itu mengambil cawapres dari kader NU. Dan, kader NU yang dinilai layak adalah Muhaimin.
Agenda Rapimnas lainnya yakni evaluasi terhadap hasil pemilu 2009. Terutama mengenai perolehan suara dan kursi di DPR maupun DPRD. Agenda berikutnya, akan merumuskan rekomendasi-rekomendasi politik nasional.
Menurut Marwan, Rapimnas juga akan menyusun kriteria-kriteria yang perlu dipenuhi dalam koalisi permanen bersama Partai Demokrat dan beberapa partai lain. ''Ini akan menjadi modal kami dalam pertemuan pembahasan koalisi yang akan digelar dalam waktu dekat,'' terang Wakil Ketua Komisi III DPR RI itu.
Rapimnas dihadiri 33 DPW PKB se-Indonesia dan pengurus DPP PKB. Presiden SBY juga direncanakan hadir dalam pembukaan. (rif)
Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menggelar rapat pimpinan nasional (Rapimnas) di Hotel Sahid, Jakarta, Rabu (6/5) besok. Ada beberapa agenda yang akan dibahas dalam forum itu. Namun yang utama, PKB akan menetapkan usulan resmi capres dan cawapres untuk Pilpres 2009.
Ketua DPP PKB Marwan Jafar mengatakan, selama ini sebenarnya pasangan capres dan cawapres PKB sudah cukup jelas. Hanya belum pernah diputuskan dalam forum resmi. Pasangan capres dan cawapres PKB tersebut adalah Susilo Bambang Yudhoyono dan Muhaimin Iskandar.<>
''Sebagai parpol, PKB harus menyatakan secara resmi melalui Rapimnas. Selama ini hanya disuarakan perorangan,'' kata Marwan Jafar di gedung DPR RI, Jakarta, Selasa (5/5).
SBY, menurut PKB, merupakan capres yang paling sesuai untuk melanjutkan agenda pembangunan yang sudah berjalan. Selain itu, SBY dinilai masih sangat diinginkan mayoritas rakyat. Sedangkan Muhaimin, yang juga ketua umum DPP PKB, merupakan reprsentasi tokoh muda yang selama ini terbukti tangguh dalam menyelesaikan berbagai pesoalan. Pengalaman kepemimpinan di PKB dan DPR sudah tidak diragukan lagi.
''PKB berpendapat pasangan ini sesuai dan cocok memimpin bangsa Indonesia,'' kata Marwan.
Keputusan secara resmi tersebut juga menjawab kebutuhan dari kader-kader PKB di daerah tentang capres dan cawapres yang diusung PKB. Dengan keputusan resmi di Rapimnas, simpatisan PKB di daerah akan solid menghadapi Pilpres 2009.
Usulan Muhaimin sebagai cawapres ini juga sebagai tindak lanjut dari hasil pertemuan kiai-kiai NU di Kendal, pekan lalu. Ratusan kiai NU selain mendukung SBY sebagai capres juga menginginkan Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat itu mengambil cawapres dari kader NU. Dan, kader NU yang dinilai layak adalah Muhaimin.
Agenda Rapimnas lainnya yakni evaluasi terhadap hasil pemilu 2009. Terutama mengenai perolehan suara dan kursi di DPR maupun DPRD. Agenda berikutnya, akan merumuskan rekomendasi-rekomendasi politik nasional.
Menurut Marwan, Rapimnas juga akan menyusun kriteria-kriteria yang perlu dipenuhi dalam koalisi permanen bersama Partai Demokrat dan beberapa partai lain. ''Ini akan menjadi modal kami dalam pertemuan pembahasan koalisi yang akan digelar dalam waktu dekat,'' terang Wakil Ketua Komisi III DPR RI itu.
Rapimnas dihadiri 33 DPW PKB se-Indonesia dan pengurus DPP PKB. Presiden SBY juga direncanakan hadir dalam pembukaan. (rif)
