Leeds, NU Online
Untuk keempat kalinya, rombongan yang berjumlah 25 orang yang mewakili pondok-pondok pesantren di bawah naungan NU yang akan mengikuti pelatihan manajemen pendidikan di Universitas Leeds selama sebulan dari 19 Februari-16 Maret tiba di Leeds pada Sabtu (17/2).
Setibanya di Bandara Bradford, para duta NU ini dijemput langsung oleh kordinator program Hywell Coleman dan sejumlah mahasiswa Indonesia yang masih belajar di Inggris. Selanjutnya rombongan diantar dengan menggunakan bus menuju Hotel Broomhurst, tempat rombongan menginap selama di Leeds.
<>Program yang terselenggara atas kerjasama PBNU dengan pemerintah Inggris ini selain dimaksudkan untuk mempererat hubungan kedua belah pihak, program ini juga diharapkan dapat memberikan pembekalan kepada para peserta terutama di bidang manajemen pendidikan sekolah.
Ketua PBNU bidang luar negeri HM Rozy Munir saat melepas keberangkatan rombongan di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Jakarta, Jumat (16/2) mengingatkan agar para peserta selama belajar di Leeds menjaga nama baik NU sehingga citra NU sebagai organisasi umat Islam di Indonesia yang dikenal moderat tetap terjaga.
“Kalian adalah para duta NU. untuk itu, selama mengikuti pelatihan (manajemen pendidikan sekolah) di Leeds, kalian harus bisa menjaga nama baik NU. Gunakan waktu yang sebaik-baiknya selama belajar di sana,” ungkapnya.
Mantan Menteri BUMN di era pemerintahan Abdurrahman “Gus Dur” Wahid itu juga mengungkapkan agar para peserta dapat mempromosikan sikap kemasyarakatan NU yang tawasuth (moderat), tasamuh (toleran), dan tawazun (sikap keseimbangan) kepada masyarakat Inggris. Dengan demikian, lanjut Munir, NU akan semakin dikenal luas di kawasan ini.
Ke-25 rombongan yang mengikuti pelatihan itu antara lain Abdul Ghofarrozin (PP Maslahul Huda Pati, jateng), Abdul Kadir (Pesantren Mahasiswa IAIN Surabaya), Abdul Qadir Jailani (PP As’ad Jambi), Afifatul Anwariyah (Pesantren Putri Wachid Hasyim, Pasuruan0, Agus Salim (PP Darussalam, Kepahiyang, Bengkulu), Anggia Erma Rini (LKKNU), Asdar Rapi (PP Al Ikhlas, Ujung, Bone), Aslam Khitami (TPM Sepanjang, Sidoarjo), Citra Fitri Agustina (ICIS PBNU), Eni Purwati (Pesantren Putri Al Mawaddah, Ponorogo), Firdaus (PP Al Barokah, Padang Bintungan, Sumbar) Helma Malini (Pesantren Walisongo, Pontianak), Jamaluddin Endang Farjaman (PP Al Haq (Bandar Lampung0, Khadijad (PP Dayah Jeumala Amal, NAD), Mansyur Ghani Sanusi (SMA Khadijah, Surabaya), Masri Hamzah (PP Assalam, Manado), M. Agus Rahman Hakim ((PP An Nawawi, Nganjuk), M. Nilzam Yahya (PP Wahid Hasyim, Yogyakarta), Mulya Rahayu (PP Al Mahbubiyah, Jakarta), Nafiur Rofiq (pp Assuniyyah, Jember), Nana Rusydianah (PP Darunnajah, Jakarta), Nining Sriningsih (PP Al Ma’arif Qomarul Huda, Lombok, NTB), Sudarto Murtaufiq (NU Online), Wildan Fadilla (PP Al Amin, Sukabumi) dan Yunan Jauhar (PP Assalam, Tuban).
Adapun materi yang akan diberikan selamat pelatihan antara lain manajemen pendidikan sekolah, kepemimpinan, jaminan mutu sekolah, manajemen staff, keuangan sekolah, dan lain-lain. (dar)