250 Santri Ikuti OSN Zona Jateng-DIY di Temanggung Jelang 100 Tahun Pesantren Al-Falah Ploso

Temanggung, NU Online

Sebanyak 250 santri mengikuti perlombaan dalam Olimpiade Santri Nusantara (OSN) Zona Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) yang digelar menjelang Peringatan 100 Tahun Pesantren Al-Falah Ploso.

OSN ini digelar di sembilan zona atau wilayah untuk menyaring peserta yang akan bertanding di tingkat nasional.

Pondok Pesantren Karang Santri, Desa Bandunggede, Kedu, Temanggung, Jateng menjadi tuan rumah penyelenggaraan OSN Zona Jateng-DIY.

Penyelenggaraan OSN di pesantren asuhan KH M Nurul Yaqin ini berlangsung pada Rabu (20/11/2024).

"Sebanyak 250 santri dari pesantren-pesantren di Jawa Tengah dan DIY terlibat dalam OSN di Pesantren Karang Santri ini,” kata kiai muda yang akrab disapa Gus Nurul itu.

la menyebutkan beberapa pesantren yang mengirimkan santrinya dalam ajang OSN Zona Jateng-DIY, yakni Pesantren Sarang Rembang, Al-Hikmah Benda Sirampog, Syubbanul Wathon Tegalrejo Magelang, serta sejumlah pesantren di Cilacap, Banyumas, Pekalongan, Pemalang dan kabupaten lainnya di Jawa Tengah dan Yogyakarta.

"Kami tentu senang sekali dengan hadirnya para santri dari berbagai pesantren itu. Sebagai panitia lokal OSN Zona Jateng dan DIY, kami juga merasa bersyukur dapat terlibat menyukseskan OSN dalam rangka 100 tahun Pesantren Al-Falah Ploso,” imbuhnya.

Ketua Panitia Pusat OSN M Bahauddin mengatakan, OSN diadakan bertujuan untuk menunjukkan semangat mengaji yang masih dilakukan di kalangan pesantren.

“Ngaji ini harus terus dilestarikan agar diminati oleh kaum muda-mudi,” katanya.

Pada OSN ini, beberapa cabang yang dilombakan meliputi Musabaqah Hifdzin Nadham (MHN) Aqidatul Awam, MHN Alfiyah Ibnu Malik, MHN Jauharul Maknun, Musabaqah Qiraatil Kutub (MQK) Tafsir Jalalain, MQK Fathul Qarib, MQK Ihya Ulumuddin, dan MQK Shahih Bukhari. Tiap-tiap cabang ini terdiri dari dua kategori yakni putra dan putri.

Sama seperti penyelenggaraan OSN di delapan zona lainnya, OSN Zona Jateng-DIY ini juga untuk memilih 3 terbaik.

“Para juara 1, 2, dan 3 tiap-tiap cabang dan kategori selain mendapatkan hadiah piala dan uang, juga akan bertanding di tingkat nasional yang akan diadakan di Pesantren Al-Falah Ploso Kediri pada 10-12 Desember 2024," katanya.