Antisipasi Pelemahan, LDNU Jember Buat Buku Saku Amaliyah Nahdliyin

Jember, NU Online

Dalam rangka melestarikan amalan warga NU, Pengurus Cabang (PC) LDNU Jember , Jawa Timur menerbitkan buku saku yang berisi seluruh amalan Nahdliyin seperti tahlilan, yasinan, talqin, dan qunut. Menariknya, buku saku yang berjudul Al-Majmuah An-Nahdliyah tersebut dilengkapi dengan dalil yang bersumber dari Al-Quran dan Hadits. Sehingga warga NU tahu dasar dari bacaan yang diamalkannya.

 

“Kami memang membuat buku itu sedemikian rupa, buku saku praktis, biar enak dibawa dan dibaca di manapun, lengkap dengan dalilnya” ungkap Ketua PC LDNU Jember , Gus Rofi’i Baidlawi kepada NU Online di kantor PCNU Jember, Rabu (18/12).

 

Menurut Gus Rofi’i, buku tersebut cukup penting sebagai guide bagi Nahdliyin dalam mengamalkan amalan-amalan harian Ahlussunnah wal Jama'ah (Aswaja) yang selama ini sudah mentradisi. Dikatakannya, tradisi warga NU yang terkait dengan amaliyah yang dilakukan secara idividu maupun berjama’ah seperti pembacaan barzanji, tumbuh subur di tengah-tengah masyarakat. Walaupun demikian, perlu dilakukan upaya-upaya untuk mempertebal keyakinan Nahdliyin terkait amalan itu. Sebab, saat ini kerap muncul pihak-pihak yang kerap menyudutkan, bahkan membid’hlan amalan tersebut.

 

“Jadi buku ini sebagai panduan membaca, sekaligus antisipasi terhadap pihak-pihak yang berusaha memperlemah keyakinan Nahdliyin terhadap amalan yang mereka jalani selama ini,” terangnya.

 

Menurutnya, tidak ada secuilpun amalan NU yang tidak berdasarkan dalil. Semuanya memilki dasar, hanya tidak semua warga NU akar rumput paham dalil itu. Nyatanya, amalan-amalan warga NU yang selama ini sudah mengakar, mempunyai sandaran yang kokoh dan dalil yang bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya.

 

“Jadi sekali lagi, buku ini sekaligus membantah tudingan kelompok tertentu bahwa amaliyah warga NU tidak sesuai dengan syariat Islam, bid’ah dan sebagainya,” jelasnya.

 

Di tempat terpisah, Rais Syuriyah PCNU Jember, KH Muhyiddin Abdusshomad memberikan apresiasi terhadap penerbitan buku saku itu. Sebab, selama ini tidak ada buku saku yang lengkap terkait dengan amalan warga NU, baik bacaan maupun dalilnya.

 

“Semoga dengan pemahaman yang didapat oleh pembaca (dari buku itu), mampu menambah keyakinan dan kekhusyu’an beribadah kepada Allah SAW. Semoga bermanfaat bagi pembaca dan menjadi amal jariyah bagi tim penyusunnya,” katanya.

 

Pewarta: Aryudi AR

Editor: Ibnu Nawawi