Semarang, NU Online
Pesona Kiai Sholeh Darat sungguh luar biasa. Kendati telah wafat lebih seabad yang silam, namun keharuman nama ulama yang menulis banyak kitab tersebut, tak pernah berkurang. Ini bisa dilihat dari peringatan haul ke-119 Kai Sholeh Darat yang jatuh pada hari ini, Jumat, 14 Juni 2019. Sejak tiga hari lalu, ribuan peziarah sudah hilir mudik memadati makamnya yang terletak di Taman Pemakaman Umum (TPU) Bergota, Kota Semarang, Jawa Tengah.
Menurut Ketua Komunitas Pecinta Kiai Sholeh Darat (KOPISODA), KH In'amuzzahidin, berjejalnya para peziarah yang datang ke kediaman keluarga Kiai Sholeh Darat dan makamnya untuk turut serta berdoa dalam peringatan haul tersebut menunjukkan kemuliaan dan kharisma beliau.
Di luar itu, peringatan haul tersebut juga memberikan manfaat lain, yaitu bergairahnya kegiatan ekonomi masyarakat sekitarnya, mulai dari transportasi, penjual makanan hingga tukang parkir.
Walaupun demikian, KH In'amuzzahidin berharap agar masyarakat tidak menggunakan jurus aji mumpung dalam memanfaatkan peringatan haul tersebut, khususnya tukang parkir. Ia mengaku mendapat banyak keluhan terkait mahalnya tarif parkir kendaraan peziarah.
“Yang wajar saja tarif parkirnya. Ini peringatan haul seorang ulama, bukan pertunjukan hiburan,” tukasnya.
Di tempat terpisah, Kabag Kesra Pemkot Semarang, Ari Djoko Santoso memastikan peringatan haul Kiai Sholeh Darat berjalan kondusif dengan melibatkan Satpol PP, Linmas dan dibantu pengawasan keamanan dari Polri dan TNI. Ia berjanji peziarah terlayani dengan maksimal, diberi kenyamanan dengan dipasang tenda tratak, disuguhi makanan dan minuman saat haul, serta dijaga kendaraannya.
"Pemkot Semarang berkomitmen melayani dengan baik. Kita upayakan agar peziarah di makam Kiai Sholeh atau umumnya di Bergota merasa nyaman. Kami akan pasang tratak agar tidak kepanasan saat berdoa. Dan kami minta agar parkir ditata yang baik. Satpol PP akan dikerahkan," paparnya. (Mohammad Ichwan/Aryudi AR).
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: 4 Maksiat Hati yang Bisa Hapus Pahala Amal Ibadah
2
Khutbah Jumat: Jangan Golput, Ayo Gunakan Hak Pilih dalam Pilkada!
3
Poligami Nabi Muhammad yang Sering Disalahpahami
4
Peserta Konferensi Internasional Humanitarian Islam Disambut Barongsai di Klenteng Sam Poo Kong Semarang
5
Kunjungi Masjid Menara Kudus, Akademisi Internasional Saksikan Akulturasi Islam dan Budaya Lokal
6
Khutbah Jumat Bahasa Sunda: Bahaya Arak keur Kahirupan Manusa
Terkini
Lihat Semua