Daerah

Ketua NU Brebes Diprotes Anggota FKB DPRD

Selasa, 20 Januari 2009 | 11:35 WIB

Brebes, NU Online
Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Brebes, Athoillah, diprotes salah satu anggota Fraksi Kebangkitan Bangsa (FKB) DPRD setempat, Munifah. Pasalnya, ia dianggap berpihak pada partai tertentu.

Diceritakan Munifah, dalam acara Konsolidasi Majelis Wakil Cabang NU Losari pada Ahad (18/1) lalu, Athoillah hanya memberikan kesempatan ke salah satu parpol untuk menyampaikan pendapat, sementara pihaknya tidak.<>

“Tidak fair (adil), konsolidasi itu hanya diberikan pada PKNU (Partai Kebangkitan Nasional Ulama),” ujar Munifah sebagaimana disampaikan pada NU Online di Gedung DPRD Brebes, Jawa Tengah, Selasa (20/1).

Munifah mengaku menyayangkan sikap Athoillah yang tidak menjelaskan perjuangan dan ‘bakti’ PKB pada NU. “PKB sebagai partai yang dibidani NU, sejak dulu, PKB telah nyata memberikan bisyaroh pada NU maupun nahdliyin,” ungkapnya.

Sementara, PKNU, lanjutnya, belum memberikan apa-apa pada NU. ”Masa mengaku sebagai partainya Nahdliyin?” tukas Munifah.

Menggapi hal itu, Athoillah membantah telah bertindak pilih kasih pada forum konsolidasi MWC NU Losari itu. Pasalnya, dia sebagai tamu, tidak mengerti susunan acara sebelumnya.

Dia juga mengaku menyayangkan pembawa acara yang memberikan kesempatan pada Wakil Ketua Dewan Syura DPW PKNU Jateng KH Ahmad Badawi Basyir.

“Seharusnya, kalau beliau diberi kesempatan berbicara, sebelum saya memberikan materi konsolidasi. Sehingga bisa menyimpulkan arahan beliau dipandang dari sudut NU secara organisatoris,” ungkapnya.

Sebagai ketua PCNU, ia hanya menyarankan agar para caleg mampu mengambil hati nahdliyin. “Kalau sudah merasa jadi caleg, artinya telah memberi barokah pada NU, maka saran saya pada peserta konsolidasi justru menguntungkan Munifah,” timpalnya. (was)