Daerah
Masyarakat Pringsewu Diimbau Berada di Rumah dan Hindari Gelar Hajatan
Selasa, 24 Maret 2020 | 11:30 WIB
Landmark Kabupaten Pringsewu. (Foto:Istimewa)
Muhammad Faizin
Kontributor
Pringsewu, NU Online
Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Pringsewu, Lampung H Taufik Qurrohim menilai positif langkah pemerintah daerah setempat yang mengeluarkan edaran untuk membatasi kegiatan yang mengumpulkan masa dalam jumlah banyak. Hal ini sebagai wujud ikhtiar untuk memutus rantai penyebaran virus Corona atau Covid-19.
"Hal ini juga sesuai dengan kebijakan intern Nahdlatul Ulama di Lampung yang sudah diterbitkan oleh PWNU Lampung berupa instruksi kepada seluruh pengurus NU, lembaga, badan otonom di semua tingkatan untuk menunda seluruh kegiatan yang melibatkan massa sampai dengan tanggal 29 Mei 2020 atau sampai dengan pemberitahuan selanjutnya," katanya, Selasa (24/3).
H Taufik mendukung pemerintah sekaligus mengimbau pada warga NU di Pringsewu untuk mematuhi edaran bupati nomor 1 tahun 2020 tentang antisipasi dan kesiap siagaan menghadapi virus Corona. Masyarakat dianjurkan tetap berada di rumah dan tidak keluar bila tidak ada kegiatan yang mendesak.
"Tidak mengadakan kegiatan sosial kemasyarakatan yang menyebabkan berkumpulnya massa dalam jumlah banyak baik di tempat umum maupun di lingkungan sendiri," kata Bupati Pringsewu KH Sujadi kepada NU Online.
Bentuk kegiatan yang dihindari tersebut seperti bentuk kegiatan keagamaan, seminar, lokakarya, sarasehan, kegiatan kesenian, musik, festival, bazar, pasar malam, pameran, dan resepsi keluarga (hajatan), kegiatan olahraga, unjuk rasa, pawai dan karnaval serta kegiatan lainnya yang menyebabkan berkumpulnya massa.
"Masyarakat juga harus tenang dan tidak panik serta tidak melakukan pembelian bahan pokok secara berlebihan, menjaga kesehatan dengan menguatkan daya tahan tubuh, menjaga pola hidup bersih dan sehat, terutama dengan selalu mencuci tangan memakai sabun," tambah Kiai Sujadi yang juga Mustasyar PCNU Pringsewu ini.
Langkah-langkah ini tambahnya, bertujuan untuk mendukung program pemerintah dalam rangka penanganan cepat dan tepat agar penyebaran virus Corona tidak meluas dan berkembang menjadi gangguan terhadap Kamtibmas.
"Kita semuanya agar selalu mendekatkan diri kepada Allah SWT. Semoga ujian ini segera berlalu dan dapat kita ambil hikmahnya. Hanya dari kita dan oleh kita semua cobaan berupa virus Corona ini dapat segera diselesaikan. Semoga kepatuhan terhadap langkah-langkah yang telah ditetapkan oleh pemerintah menjadikan amal ibadah kita semua," pungkasnya.
Pewarta: Muhammad Faizin
Editor: Syamsul Arifin
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: 4 Maksiat Hati yang Bisa Hapus Pahala Amal Ibadah
2
Khutbah Jumat: Jangan Golput, Ayo Gunakan Hak Pilih dalam Pilkada!
3
Poligami Nabi Muhammad yang Sering Disalahpahami
4
Peserta Konferensi Internasional Humanitarian Islam Disambut Barongsai di Klenteng Sam Poo Kong Semarang
5
Kunjungi Masjid Menara Kudus, Akademisi Internasional Saksikan Akulturasi Islam dan Budaya Lokal
6
Khutbah Jumat Bahasa Sunda: Bahaya Arak keur Kahirupan Manusa
Terkini
Lihat Semua
