Daerah

NU Care DIY Salurkan Air Bersih ke Pesantren Al Imdad 2 Bantul

Sabtu, 12 September 2020 | 02:00 WIB

NU Care DIY Salurkan Air Bersih ke Pesantren Al Imdad 2 Bantul

Penyaluran air bersih ke Pesantren Al Imdad 2 Bantul oleh NU Care-LAZISNU DIY. (Foto: Dwi Kuswanto)

Bantul, NU Online

Sejak beberapa pekan ini, hujan tidak turun di sejumlah wilayah di DI Yogyakarta. Akibatnya banyak daerah yang dilanda kekeringan. Salah satunya di Desa Guwosari, Kecamatan Pajangan, Kabupaten Bantul. Tepatnya seperti kekeringan yang terjadi di Pondok Pesantren Al Imdad II.

 

Sejumlah sumur yang berada di Pondok Pesantren Al Imdad 2 kering. Hanya resapan dari sela-sela batu gunung yang bisa dijadikan sumber mata air yang bisa digunakan untuk kebutuhan para santri.

 

Karena itu pada Jumat (11/9) sore, Pengurus Wilayah NU Care-LAZISNU DIY melalui Program Kemanusiaan, bekerjasama dengan Dinas Sosial Taruna Siaga Bencana (Tagana) Kabupaten Bantul menyalurkan air bersih kepada pihak Ponpes Al Imdad 2.

 

Kiai Muhammad Habib Syakur selaku pengasuh Pondok Pesantren Al Imdad mengungkapkan kebutuhan air untuk para santri sangatlah penting.

 

"Saat musim kemarau panjang seperti saat ini, sangat penting bagi kami untuk menghemat air. Mengingat air merupakan kebutuhan pokok sehari-hari yang harus terpenuhi. Terlebih lagi saat pandemi seperti ini, harus sedia air bersih untuk cuci tangan bagi tamu dari luar pesantren sebagai wujud penerapan protokol kesehatan di lingkungan pondok pesantren," ujarnya.

 

"Semoga NU Care-LAZISNU DIY menjadi lembaga yang lebih berkembang dan dapat membantu lebih banyak masalah yang membutuhkan," harap Kiai Syakur.

 

Ketua NU Care-LAZISNU DIY, Mamba'ul Bahri, berharap bahwa dengan adanya bantuan tersebut dapat mencukupi kebutuhan air bersih di Pesantren Al Imdad 2.

 

"Bantuan air bersih yang kami salurkan ke ponpes Al Imdad 2 ini sebanyak lebih kurang 20.000 liter, yang diangkut menggunakan dua truk tangki air milik Dinas Sosial (Tagana) Kabupaten Bantul dalam dua sesi. Semoga dengan adanya bantuan ini, dapat mencukupi kebutuhan air bersih selama beberapa hari ke depan," ujar Bahri.

 

Saat ini, lanjut Bahri, pihaknya juga sedang menggalang dana untuk membangun sarana prasana air bersih untuk jangka panjang.

 

"Kami terus berupaya agar manfaat dari program-program LAZISNU ini dapat dirasakan oleh masyarakat secara langsung. Kami juga mengucapkan terima kasih kepada para donatur yang sudah mempercayakan pengelolaan dana zakat, infak, dan sedekahnya melalui NU Care-LAZISNU," ucapnya.

 

Kontributor: Dwi Kuswanto
Editor: Kendi Setiawan