Denpasar, NU Online
Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Provinsi Bali menggelar Rapat Kerja Wilayah (Rakerwil) pada Ahad (3/9/2023). Kegiatan bersamaan dengan Sosialisasi Sistem Kaderisasi dan pengukuhan lembaga-lembaga yang telah terbentuk di bawah naungan PWNU Bali berlangsung di Hotel Oranjje Jalan Hayam Wuruk, Denpasar, Bali.
Ketua PWNU Bali, Kiai Abdul Azis menjelaskan bahwa forum ini bertujuan untuk membangun komunikasi dan silaturahim di lingkungan NU yang dikemas dengan Rakerwil.
"Kegiatan ini untuk menguatkan khidmat NU untuk kemaslahatan umat tidak hanya di Indonesia tapi seluruh dunia," paparnya.
Pihaknya juga menyampaikan terima kasih kepada Gubernur Bali yang turut hadir pada kegiatan tersebut. Pemda Bali, kata Kiai Azis, selama ini dapat bersinergi dengan PWNU dalam banyak kegiatan.
Kiai Abdul Azis mengatakan peran Gubernur dan Wakil Gubernur Bali dalam upaya memulihkan pariwisata yang sempat mati akibat Covid-19. Menurutnya, Wakil Gubernur Bali merupakan salah satu konseptor pariwisata hingga memberikan manfaat besar untuk warga Bali.
"Terimakasih yang sebesar-besarnya, karena membawa masyarakat Bali keluar dari keterpurukan. Kita tahu bagaimana saat Covid, Bali sangat kesulitan bagaimana parahnya menghadapi ujian tersebut," ujarnya.
Ketua PBNU Bidang OKK, H Mohammad Faesal dalam sambutannya mengapresiasi kegiatan Rakerwil PWNU yang disertai dengan pengukuhan lembaga-lembaga PWNU Bali.
Dia berpesan agar PWNU Bali menjadi pilar dalam menjaga kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia bersama dengan Pemerintah Bali. "PWNU Bali harus menjadi garda terdepan bersama pemerintah provinsi Bali untuk menjadi pemersatu, pembimbing dan pengayom masyarakat agar tidak mudah terpecah belah karena maraknya fitnah dan hoaks di sosial media," tegas Muh Faesal.
Menurutnya, kondisi bangsa saat ini luar biasa sehingga dukungan dari berbagai pihak terutama NU harus terus terjaga.
"Saya yakin kita semua paham sekarang kondisi bangsa kita luar biasa. Tugas kita mendukung dan membantu tugas-tugas Pemerintah Provinsi Bali," tandasnya.
Sementara Wakil Gubernur Bali, Prof Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati dalam sambutannya menitipkan pesan kepada masyarakat khususnya NU Bali agar merawat keberagaman yang ada di Bali.
Menurutnya, PWNU Bali selama ini telah mengemban tugas-tugas yang mulia untuk masyarakat dan bangsa khususnya di Bali, sehingga peran NU sangat vital dalam membangun keberagaman di Bali.
"Berharap PWNU mampu merawat keberagaman dan kemajemukan Indonesia agar lestari. Jadikan perbedaan sebagai kekuatan secara umum dan Bali yang kita cintai," pesan Wakil Gubernur Bali.
Wagub menyampaikan terimakasih kepada masyarakat yang telah sama-sama berjuang melawan keterpurukan khususnya selama pandemi Covid-19.
Acara seremonial Rakerwil PWNU Bali ditutup dengan doa oleh Rais Syuriyah PWNU Bali, KH Noor Hadi Alhafiz. Sementara acara Sosialisasi Sistem Kaderisasi dilaksanakan secara tertutup dan diikuti oleh internal pengurus Nahdlatul Ulama se-Provinsi Bali.
Kontributor: Muhlisin
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Gambaran Orang yang Bangkrut di Akhirat
2
Khutbah Jumat: Menjaga Nilai-Nilai Islam di Tengah Perubahan Zaman
3
Khutbah Jumat: Tolong-Menolong dalam Kebaikan, Bukan Kemaksiatan
4
Khutbah Jumat: 2 Makna Berdoa kepada Allah
5
Hukum Pakai Mukena Bermotif dan Warna-Warni dalam Shalat
6
Khutbah Jumat: Membangun Generasi Kuat dengan Manajemen Keuangan yang Baik
Terkini
Lihat Semua