Hadapi Wukuf, Jemaah Haji JKG 51 Pringsewu Gelar Yasinan

Makkah, NU Online
Mempersiapkan mental sekaligus mengharap limpahan rahmat kesehatan dan keselamatan dari Allah SWT selama pelaksanaan ibadah wukuf, jemaah haji Kabupaten Pringsewu, Lampung yang tergabung pada kloter JKG 51 menggelar Yasinan dan doa bersama.

Yasinan yang juga ditujukan untuk mendoakan ulama Indonesia yang baru saja wafat di Tanah Suci Makkah, Almarhum KH Maimoen Zubair ini dilaksanakan di lantai 4 Hotel Al Zaer Mashaer, Syisyah, Makkah, Kamis (8/8) malam.

Yasinan diimami oleh Gus Mubalighin Adnan, Wakil Rais Syuriyah PCNU Pringsewu, yang sebelum acara dimulai mengingatkan para jemaah tentang pentingnya berdoa.

"Bukan kita saja saat ini yang berdoa menghadapi wukuf di Arafah. Keluarga kita di tanah air juga saat ini banyak yang berkumpul menggelar Yasinan untuk mendoakan kita dalam menjalani wukuf yang membutuhkan kekuatan fisik dan mental," ujarnya.

Sementara Ketua Kloter JKG 51, Hilal menjelaskan bahwa usaha langit berupa doa sangat penting dilakukan jemaah dalam menghadapi puncak hari wukuf di Arafah yang akan dilaksanakan pada Sabtu (10/8) tersebut. Persiapan fisik, tanpa adanya doa bisa saja tidak sesuai hasilnya karena memang yang menentukan segalanya adalah Allah SWT.

Pada kesempatan tersebut ia juga mengingatkan kepada jemaah tentang rangkaian kegiatan yang akan dilaksanakan dalam rangkaian ibadah di Arafah, Muzdalifah, dan Mina (Armuzna).

"Sesuai jadwal, kita berangkat ke Arafah pada Jumat (9/8) pagi menggunakan 6 bus. Siapkan diri dengan niat dan pakaian ihram. Kita akan menempati tiga tenda di Arafah dan dua tenda di mina," jelasnya kepada jemaah yang memenuhi lobi lantai 4 hotel tersebut.

Berdasarkan pantauan NU Online, banyak jemaah haji lain yang menggelar kegiatan Yasinan pada malam Jumat tersebut. Di antaranya dilaksanakan di Kantor Urusan Haji Daerah Kerja Makkah.

Menurut salah satu petugas haji Indonesia Daker Makkah KH Masrur Ainun Najih, pada malam tersebut, tepatnya bada shalat Maghrib, Kantor Daker urusan haji menggelar doa bersama menjelang wukuf sekaligus memperingati tiga hari meninggalnya KH Maimoen Zubair. (Muhammad Faizin)