Jakarta, NU Online
Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Said Aqil Siroj menyerukan kaum muslimin Indonesia untuk membacakan qunut nazilah terkait memburuknya kondisi politik di Mesir. Qunut nazilah adalah doa jika terjadi bencana, yang dibacakan di rakaat terakhir setelah bangun dari ruku'.
<>
Sebagaimana diwartakan berbagai media, banyak korban berjatuhan ketika tentara dan kepolisian Mesir memaksa pendukung mantan presiden Morsi untuk membubarkan diri dari demonstrasi yang telah digelar mereka dalam beberapa hari. Pemerintahan sementara Mesir lewat menteri kesehatannya mengatakan 525 orang tewas dalam aksi pembubaran itu, dan ratusan lainnya luka-luka. Sementara Ikhwanul Muslimin yang merupakan pendukung utama Morsi mengatakan jumlah korban lebih dari 1000.
Dengan jatuhnya korban jiwa tersebut, Kang Said menyerukan agar segera diambil langkah-langkah guna menghindarkan Mesir jatuh ke dalam kondisi yang lebih buruk. "Umat Islam itu satu tubuh, jika ada yang sakit yang lain ikut merasakan," kata Kang Said di Jakarta, Kamis (15/8).
Maka terlepas dari tarik-menarik politik antar kekuatan di Mesir yang notabene sama-sama muslim, Kang Said menyerukan umat muslim di indonesia untuk memberikan solidaritasnya terhadap para korban. "Sekurang-kurangnya melalui doa, karena kekuatan doa itu sangat dahsyat," ujarnya.
Penulis: Syafi' Alielha
Terpopuler
1
Mustasyar, Syuriyah, dan Tanfidziyah PBNU Hadir Silaturahim di Tebuireng
2
Khutbah Jumat: Kerusakan Alam dan Lalainya Pemangku Kebijakan
3
Pesantren Tebuireng Undang Mustasyar, Syuriyah, dan Tanfidziyah PBNU untuk Bersilaturahmi
4
Khutbah Jumat: Mari Tumbuhkan Empati terhadap Korban Bencana
5
KH Said Aqil Siroj Usul PBNU Kembalikan Konsesi Tambang kepada Pemerintah
6
20 Lembaga dan Banom PBNU Nyatakan Sikap terkait Persoalan di PBNU
Terkini
Lihat Semua