Internasional HAJI 2023

Pesan dan Doa Habib Ali Hasan al-Bahar pada Khutbah Wukuf 1444 H

Selasa, 27 Juni 2023 | 18:30 WIB

Pesan dan Doa Habib Ali Hasan al-Bahar pada Khutbah Wukuf 1444 H

Habib Ali Hasan al-Bahar menyampaikan khutbah wukuf di tenda yang dihadiri oleh Menteri Agama RI H Yaqut Cholil Qoumas dan sejumlah Amirul Hajj Indonesia. (Foto: Youtube NU Online)

Jakarta, NU Online

Jamaah haji Indonesia pada Selasa (27/6/2023) melaksanakan wukuf di Padang Arafah. Dalam kegiatan tersebut Habib Ali Hasan al-Bahar menyampaikan khutbah wukuf di tenda yang dihadiri oleh Menteri Agama RI H Yaqut Cholil Qoumas dan sejumlah Amirul Hajj Indonesia.


Dalam khutbah yang disiarkan langsung melalui instagram Kementerian Agama RI ini, Habib Ali Hasan yang juga Ketua LAZISNU PBNU ini menyampaikan beberapa poin penting terkait dengan ibadah haji dan kemanusiaan.


Pertama, ia mengingatkan jamaah awal kisah disyariatkannya ibadah haji oleh Allah yang termaktub dalam Surat Al-Hajj Ayat 27 dan dikumandangkan oleh Nabi Ibrahim dari atas Bukit Jabal Qubais


“Dan berserulah kepada manusia untuk mengerjakan haji, niscaya mereka akan datang kepadamu dengan berjalan kaki, dan mengendarai unta yang kurus yang datang dari segenap penjuru yang jauh.” Katanya mengutip makna ayat tersebut.


Kedua, haji bermakna hujjah yang berarti Bukti. Perjalanan Haji adalah Bukti pencarian ridho dari hakikat cinta kita kepada-Nya. 


“Cinta dan penghambaan kepada Allah SWT, siap meninggalkan Tanah Air meninggalkan keluarga, meninggalkan semua yang selalu melekat dan membuat kita berbeda. Semua kita tinggalkan sebagai bukti cinta  dan penghambaan kepada Allah swt,” jelasnya.


Ketiga, ia mengingatkan pentingnya menghormati orang tua yang pada tahun ini menjadi tema haji Indonesia yakni Haji ramah Lansia. Mengutip sebuah hadits Nabi, Habib Ali Hasan menegaskan bahwa siapa saja yang menghormati dan memuliakan orang tua, maka akan diutus baginya orang lain yang akan memuliakannya saat ia sudah tua.


Keempat, ia menyebut bahwa dari Padang Arafah lah Nabi Muhammad saw menyeru untuk menghilangkan diskriminasi dan mengangkat tinggi nilai-nilai kemanusiaan. Padang Arafah menjadi saksi dihapusnya segala bentuk diskriminasi yang telah mendahului Piagam PBB ratusan tahun lalu.


“Dari Padang Arafah beliau mengumumkan dengan tegas bahwa praktik ekonomi yang buruk itu telah dihapus. Beliau (Nabi) tegas mengingatkan tentang wanita harus diposisikan sebagaimana semestinya sebagai ciptaan Allah SWT yang mulia dan saudara kandung bagi laki-laki,” tegasnya.


Kelima, ia menegaskan bahwa doa terbaik adalah doa yang dipanjatkan pada hari Arafah sebagaimana ia mengutip hadits dari Imam Malik. Pada kesempatan tersebut, Habib Ali Hasan pun memimpin doa untuk keselamatan dan keberkahan Indonesia.


Berikut doa Habib Ali Hasan al-Bahar:

 

Ya Allah balaslah pencarian ridho kami terhadap kasih sayingMu 

ya Allah Ampunilah dosa kami yang belum kami akui dan yang belum kami ingat. 

Kami datang ke arafah hanya  bermodalkan tetesan air mata. 

Ya Allah limpahkan keridhaan-Mu. 

Ya Allah Ridhoilah semua yang datang ke Padang Arafah. 

Jangan putuskan kami dari nikmat keberkahan Hari Arofah. 

Janji ampunan dan engkau memberikan kepada kami ridhoMu. 

Ya Allah aku tawakkalkan kedaulatan negeri kami yang dinamakan oleh para pendiri bangsa dengan nama Republik Indonesia dan kedaulatan bangsanya diatas segala kuasa-Mu. 

Ya Allah kami tawakkalkan kedaulatan bangsa kami  diatas kedaulatan-Mu. 

Ya Allah dibawah terik matahari padang Arofah ini, aku munajatkan kesejukan hati dan pikiran bagi para pemimpin bangsaku. 

Ya Allah berkahi rasa kecukupan dan kemakmuran bagi rakyat Indonesia 

Ya Allah berikanlah Indonesia, bukalah pemikiran dan tadjid baru  bagi para ulama kami senantiasa membimbing umat kami dan sekalian Rakyat Indonesia menuju jalannya pencerahan agama dan pencerahan konstitusi. 

Ya Allah, selimutilah rakyat kami dengan selimut yang berwujud kedamaian. 

Damaikanlah hati para pemimpin kami di Indonesia, dan damaikanlah  dunia ini dari segala bentuk perpecahan. 

Ya Allah, kami memandang  bumi-Mu dengan pandangan masjid sehingga kami semangat  dalam berikhtiar, menempuh jalan-jalan kebaikan sesuai dengan syariat yang diterima oleh Nabi Muhammad dan diterima oleh ulama kami. 

Ya Allah teguhkan hati kami, hati rakyat Indonesia dalam semangat keteguhan mencintai bangsa kami dan negara kami, sesuai tuntunan. Hubbul wathan minal iman. 

Ya Allah, lapangkanlah rezeki bagi rakyat Indonesia dan seluruh umat Islam di seluruh belahan dunia. 

Lapangkanlah kemudahan sebagaimana Engkau telah mentakdirkan Arafah sebagai tanah yang lapang menampung seluruh umat islam sebagai bukti Hujjah(Bukti) Haji. 

Sebagaimana Rasulullah bersabda: Haji adalah Arafah 

Lapangkanlah kehidupan bangsa indonesia sebagaimana engkau lapangkan padang Arafah


Pewarta: Muhammad Faizin

Editor: Fathoni Ahmad