Ketua LKKNU DKI Jakarta Serukan Peran Aktif Keluarga dalam Lindungi Perempuan dan Anak

Jakarta Pusat, NU Online Jakarta

Ketua Lembaga Kemaslahatan Keluarga Nahdlatul Ulama (LKKNU) DKI Jakarta sekaligus Kepala Pusat Perlindungan Perempuan dan Anak (PPPA) Provinsi DKI Jakarta Hj Rahayu Sri Rahmawati menyerukan peran aktif keluarga dan masyarakat dalam mencegah serta melindungi perempuan dan anak dari tindak kekerasan.

Seruan tersebut disampaikan dalam peringatan Hari Ibu Tahun 2025 bertema Ibu Hebat, Keluarga Berdaya dan Jakarta Aman Terjaga Seri #27 yang digelar di Masjid Aisah Ghani, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (27/12/2025).

"Kalau melihat ada tindak KDRT maupun tindak kekerasan lainnya kepada anak dan perempuan, itu bukan urusan mereka saja. Itu urusan kita bersama," tegasnya.

Rahayu menekankan, kader LKKNU tidak boleh bersikap abai ketika mengetahui adanya perbuatan kekerasan dalam bentuk apapun kepada perempuan dan anak di lingkungannya yang dapat menimbulkan luka fisik dan psikis pada korban.

"Ibu-ibu dan kader LKKNU yang juga aktif sebagai kader Dawis, jangan diam bila mengetahui kejadian tindak kekerasan pada anak dan perempuan di wilayahnya. Kita jaga bersama Jakarta menjadi kota yang aman untuk semua," ujarnya.

Dia menegaskan, konsep keluarga maslahah harus selalu dalam upaya menjaga relasi antara sesama anggota keluarga inti maupun relasi kepada warga masyarakat sebagai tanggung jawab besar yang terikat dengan amanah sebagai khalifah sekaligus abd ciptaan Allah swt.

Ia menjelaskan, keimanan kepada Allah harus menjadi fondasi utama kehidupan. Ia menambahkan, keluarga maslahah tidak boleh melahirkan praktik kezaliman dalam bentuk apapun baik terhadap pasangan maupun anak dan lainnya.

Selengkapnya klik di sini.