Nasional

10 Peraih Anugerah Pendidikan NU 2025 Kategori Pendidikan Dasar dan Menengah

Kamis, 23 Januari 2025 | 12:00 WIB

10 Peraih Anugerah Pendidikan NU 2025 Kategori Pendidikan Dasar dan Menengah

Para penerima Anugerah Pendidikan NU 2025 Kategori Pendidikan Dasar dan Menengah, Rabu (22/1/2025) malam di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan. (Foto: NU Online/Suwitno)

Jakarta, NU Online 

Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) memberikan penghargaan bagi 10 sekolah/madrasah dan tokoh untuk Kategori Pendidikan Dasar dan Menengah pada Malam Anugerah Pendidikan NU 2025 yang berlangsung di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan pada Rabu (22/1/2025) malam. Acara ini merupakan puncak dari Kongres Pendidikan 2025, yang juga menjadi bagian dari perayaan Hari Lahir (Harlah) Ke-102 NU.


Dalam kesempatan tersebut, penghargaan diserahkan oleh Katib Aam PBNU KH Akhmad Said Asrori dan Wakil Ketua Umum PBNU Prof Nizar Ali. Penerima penghargaan untuk kategori ini meliputi:

  1. SD NU VIII Lahat, Sumatera Selatan
  2. MI Al-Ma’arif Merauke, Papua Selatan
  3. MTs Al-Ma’arif Badung, Bali
  4. MTs Ma’arif Tolangohula, Gorontalo
  5. SMK NU Ma’arif Kudus, Jawa Tengah
  6. SMA Ma’arif NU, Kabupaten Mimika
  7. SMA NU 1 Gresik, Jawa Timur
  8. Prof Dr H Subandi, MM
  9. Dr Najmah, S.Pd., M.Pd
  10. Dwi Damayanti ZA, M.Pd.I


Setiap penerima penghargaan menerima logam mulia dan piagam sebagai simbol apresiasi atas kontribusi mereka dalam mengembangkan pendidikan di lingkungan NU. 


Diketahui, terdapat empat kategori nominasi peraih penghargaan Malam Anugerah Pendidikan NU 2024, yaitu Kategori Pendidikan Pesantren Terbaik, Kategori Pendidikan Tinggi Terbaik, Kategori Pendidikan Dasar dan Menengah Terbaik, serta Kategori Pendidikan Anak Usia Dini.


Dalam sambutannya, Ketua Tim 7 Dewan Juri KH Ulil Abshar Abdalla, menjelaskan bahwa penghargaan ini bertujuan untuk memberikan penghormatan kepada lembaga dan individu yang berjasa dalam memajukan pendidikan di lingkungan NU, termasuk di tingkat PAUD, sekolah dasar, menengah, hingga perguruan tinggi.


"Kategori penghargaan ini mencakup penghargaan dari berbagai bidang penghargaan pada tingkat PAUD, lembaga dan tokoh-tokoh pendidikan berjasa di tingkat sekolah menengah, penghargaan bagi para dosen-dosen ilmuwan hubungan perguruan tinggi Nahdlatul Ulama dan juga penghargaan bagi pada pendidik dan sosok pendidikan yang berjasa dalam pendidikan pesantren," katanya saat sambutan.


Gus Ulil juga menambahkan bahwa penghargaan ini bukanlah penanda akhir dari karier para penerimanya, melainkan sebagai pengakuan atas dedikasi mereka yang telah mengabdi dalam dunia pendidikan. 


"Penghargaan ini tentu saja bukan penghargaan yang menandai akhir dari karir para sosok yang malam ini," tambahnya.


Sebelumnya, penghargaan untuk kategori Pendidikan Pesantren Terbaik dan Pendidikan Anak Usia Dini juga telah dibacakan oleh Menteri Agama Prof Nasaruddin Umar dan Menteri Kebudayaan Fadli Zon.