Nasional

Komisi XI DPR RI Prihatin Pelajar SMA Terjangkit Radikalisme

Kamis, 21 Desember 2017 | 14:00 WIB

Jepara, NU Online
Anggota Komisi XI DPR RI H. Fathan Subchi mengaku prihatin karena radikalisme telah merasuk ke tingkat pelajar SMA. Ia menyampaikan hal itu Halaqah Kiai Muda dan Bu Nyai Muda di pesantren Al Mustaqim desa Bugel, kecamatan Bugel, kabupaten Jepara, akhir lalu. 

Menurut dia, pelajar yang dulunya ngefans kepada kiai-kiai NU kini beralih ke tokoh-tokoh radikal dan intoleran. Karenanya politisi asal Kabupaten Demak itu berharap pelajar usia SMA sederajat dibekali dengan wawasan kebangsaan yang luas. 

Dalam kegiatan yang dihadiri puluhan peserta itu, Fathan menyatakan, halaqah tersebut mesti diteruskan kepada generasi milenial. Karena mereka kelak yang akan “berkuasa”. 

Radikalisme, sebut politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), itu sangat mengganggu stabilitas ekonomi maupun stabilitas-stabilitas yang lain.

“Ekonomi yang tidak merata juga menjadi penyebab radikalisme,” tandasnya. 

Sehingga, pemahaman yang dangkal soal keagamaan jangan hanya dianggap soal sempitnya pengetahuan soal Al-Qur’an dan sunnah saja. 

“Tapi pemerintah harus memberikan ruang yang sama khususnya soal perekonomian sehingga radikalisme tidak semakin meluas,” tutur Fathan. 

Selain Fathan, kegiatan bertajuk “Membendung Radikalisme dan Terorisme” itu juga dihadiri Khoirul Anam, Senior Officer Media and Campaign Wahid Foundation. (Syaiful Mustaqim/Abdullah Alawi)