Liburan di Jogja: Nikmati Kesejukan Gunung, Keindahan Pantai, hingga Kesejarahan

Jakarta, NU Online

Jogja selalu Istimewa bagi para wisatawan. Sebab Jogja tidak saja menyuguhkan wisata sejarah dengan berbagai peninggalan kerajaan, tetapi juga wisata alam yang sangat menakjubkan. Tentu, wisatawan butuh waktu dan jarak lebih jauh bergeser dari pusat kota. Berikut rekomendasi tempat wisata di Jogja.

1. Taman Sari 

Di pusat kota Yogyakarta, para wisatawan dapat menikmati kunjungan sejarah dengan mendatangi sejumlah lokasi kerajaan, seperti Taman Sari. Dikutip dari situs budaya Provinsi Yogyakarta, Taman Sari merupakan situs pesanggarahan yang dibangun Sultan Hamengkubuwono I pada 1757. Di sini, pengunjung akan melihat taman air yang indah dengan arsitektur bangunan yang khas. Di Taman Sari ini, banyak spot foto yang menarik. 

Untuk memasuki tempat wisata ini, pengunjung cukup merogoh kocek Rp15.000 untuk dewasa dan Rp10.000 untuk anak-anak di bawah 12 tahun. Di dalam juga terdapat banyak pemandu yang bisa memberikan informasi sejelas-jelasnya mengenai setiap sudut tembok dan ruangan di Taman Sari itu.

Jika berkunjung ke Taman Sari pada pagi hari, wisatawan juga dapat sekaligus menikmati sarapan, jajanan tradisional, dan minuman rempah-rempah di Pasar Ngasem yang berada persis di belakang taman tersebut. Sebab, kafe-kafe di sekitar mulai buka di jam yang sama dengan bukanya taman, yakni jam 9 pagi.

2. Benteng Vredeburg

Selain itu, wisatawan juga dapat mengunjungi Museum Benteng Vredeburg. Benteng ini dibangun Belanda pada 1760 dengan dalih untuk melindungi Keraton, sebagaimana dilansir situs resmi Dinas Kebudayaan Kota Yogyakarta. Di dalamnya, terdapat diorama yang menampilkan visualisasi peperangan.

Tiket masuk museum ini hanya Rp3.000 untuk dewasa dan Rp2.000 untuk anak-anak, mulai usia TK hingga SMP. Sementara untuk rombongan dengan minimal 20 orang, tiket masuk bisa lebih murah, yakni dewasa hanya Rp2.000 dan anak-anak Rp1.000 saja. 

Setelah puas mengelilingi tempat-tempat bersejarah, para wisatawan bisa berbelanja ria untuk diri sendiri ataupun sebagai oleh-oleh bagi kerabat di Malioboro. Pengunjung bisa membeli pakaian di distro atau masuk ke dalam Pasar Beringharjo, bisa juga ke Teras Malioboro.

3. Wisata alam gunung dan pantai

Dari pusat kota, wisatawan dapat bergeser ke arah utara menuju pegunungan Merapi untuk mendapati suasana kesejukan alam Yogyakarta. Pengunjung dapat menikmati masakan atau ngopi tipis-tipis di sejumlah kafe yang ada di kawasan Kaliurang sembari menikmati hijaunya tetumbuhan dan eksotisnya Gunung Merapi.

Bagi yang senang dengan suasana laut, pantai-pantai di sepanjang Gunungkidul akan memanjakan para wisatawan. Untuk menuju ke sana dari pusat Kota Yogyakarta, butuh waktu sekitar 1,5 jam hingga 2 jam dengan berkendara sepeda motor atau mobil. Kondisi jalan yang baru membuat perjalanan ke sana semakin nyaman. Selain pemandangan kehijauaan di kanan kiri jalan, ada juga tebing-tebing yang bisa jadi spot foto untuk rehat sejenak dalam perjalanan.

Setelah sampai di pantai, pasir putih akan memanjakan pengunjung. Belum lagi bening air laut dan hewan-hewan laut yang kecil-kecil di pinggiran akan semakin memberikan kesan liburan wisatawan yang berkunjung ke sana. 

Hanya Rp10.000/orang dan parkir sesuai kendaraan, wisatawan sudah bisa menikmati eksotisme pantai laut selatan Jawa. Ombak besar yang bergulung-gulung semakin memberikan warna liburan pengunjung. Batu karang juga menjadi daya tarik tersendiri untuk menjadi latar foto.

Jika kamera ponsel tak mendukung, tak perlu khawatir tidak mendapatkan foto yang bagus. Di pantai tersebut, ada banyak fotografer dengan kamera DSLR yang siap mengabadikan wisatawan dengan berbagai gaya dan spot foto yang diinginkan. Tidak dicetak, foto langsung dikirimkan ke ponsel pengguna jasanya. Satu foto dibandrol Rp5.000.

Pilihan kendaraan

Menuju ke wilayah ini, para pelancong dapat menggunakan berbagai macam jenis kendaraan. Selain kendaraan pribadi, baik mobil atau motor, para pelancong juga dapat menikmati perjalanan dengan memilih kereta api. 

Jika berjalan dari arah Barat, perjalanan kereta akan terpampang pemandangan yang menakjubkan dari jendela kanan kiri. Kereta juga akan memasuki sejumlah terowongan di wilayah Jawa Tengah. 

Kereta menjadi salah satu pilihan menarik, terlebih dalam liburan ini, ada sejumlah promo yang tak bisa untuk dilewatkan begitu saja. Jika menggunakan moda transportasi kereta, wisatawan dapat turun di Stasiun Yogyakarta (dulu Stasiun Tugu) atau Stasiun Lempuyangan.

Pengunjung juga dapat memilih pesawat sebagai salah satu moda transportasi menuju Yogyakarta. Ada dua bandara yang bisa dipilih, yakni Bandara Adi Sutjipto yang berada di tengah kota atau Bandara Internasional Yogyakarta (YIA) di Kulonprogo. 

Tak perlu pusing untuk menuju pusat kota dari bandara kedua, karena sudah ada kereta bandara yang dapat mengantar wisatawan sampai ke pusat kota dengan mudah dan cepat. Dari Bandara YIA menuju Stasiun Yogyakarta, perjalanan ditempuh sekitar 39 menit. 

Kereta bandara beroperasi dari pukul 07.21 WIB hingga pukul 19.15 WIB dengan biaya Rp20 ribu. Tiket kereta api bandara dapat dipesan melalui aplikasi KAI Access, situsweb Railink, ataupun melalui mesin di stasiun.

Jika wisatawan hendak lebih bebas mengunjungi lokasi wisata, dapat menyewa sepeda motor. Ada banyak penyewaan di stasiun atau dapat pesan secara daring dengan jaminan 3 kartu identitas pengguna jasa. Sepeda motor akan diantar dan dijemput oleh pihak jasa sewanya. Harga sewanya sekitar Rp100 ribu/unit, tergantung pilihan jenis motor yang disewanya.

So, sudah tentukan liburannya ke mana? Jogja bisa menjadi salah satu rekomendasi destinasi wisata bagi Anda.