Nasional

Paling Lambat, Pemerintah Angkat ASN Juni 2025 dan PPPK Oktober 2025

Senin, 17 Maret 2025 | 15:30 WIB

Paling Lambat, Pemerintah Angkat ASN Juni 2025 dan PPPK Oktober 2025

Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi di Kantor Kementerian PAN/RB, Senin (17/3/2025). (Foto: tangkapan layar kanal Youtube Sekretariat Negara)

Jakarta, NU Online

Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi menyampaikan bahwa pengangkatan Aparatur Sipil Negara (ASN) paling lambat dilakukan pada Juni 2025, sedangkan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) pada Oktober 2025.


"Penyelesaian pengangkatan ini agar ditindaklanjuti dan dilakukan sesuai dengan kesiapan masing-masing kementerian, masing-masing lembaga, maupun masing-masing pemerintah daerah dan instansi terkait," kata Prasetyo Hadi di Kantor Kementerian PANRB, Jakarta Selatan, Senin (17/3/2025). 


Prasetyo menjelaskan bahwa saat ini Presiden Prabowo Subianto menginginkan agar seluruh kementerian negara dan pemerintah daerah melakukan analisis dan simulasi persiapan masuk ASN dan PPPK 2025.


"Agar pengangkatan ini dapat dilakukan sesuai dengan jadwal terbaru yang telah ditetapkan sebagaimana yang tadi sudah kami Sebutkan di poin pertama," jelasnya. 


Melalui Prasetyo, Presiden Prabowo juga menginstruksikan seluruh Kementerian lembaga maupun pemerintah daerah untuk terus menjaga nilai-nilai meritokrasi dalam pelaksanaan manajemen ASN kita," lanjutnya.


Terkait pengangkatakan jalur afirmasi di PPPK, Prasetyo menjelaskan bahwa kebijakan tersebut sudah berakhir, sehingga pengangkatan yang akan datang bakal berlaku secara normal.


"Berkaitan dengan proses rekrutmen pengangkatan ASN bapak presiden menekankan bahwa proses tersebut, janganlah saya ulangi bukanlah mengenai membuka lapangan pekerjaan ya, akan tetapi dilakukan dalam rangka memastikan kebutuhan pelayanan bagi masyarakat dapat berjalan dengan optimal dan memberikan manfaat yang sebesar-besarnya bagi masyarakat saudara-saudara sekalian," jelasnya.


Ia meminta seluruh anggota ASN dapat tenang dan percaya terhadap peroses pengangkatan serta pemenuhan hak-hak bagi anggota baru.


"Bapak presiden juga mengingatkan kepada kita semua bahwa menjadi ASN adalah pengabdian di dalam melayani masyarakat. Tidak lupa, kami juga mengucapkan selamat kepada saudara-saudara para calon ASN yang akan segera diangkat dan marilah kita terus bertekad untuk memberikan pengabdian terbaik kita kepada masyarakat bangsa dan negara yang kita cintai," terangnya.