Jakarta, NU Online
Peringatan Haul almarhum KH Aburrahman Wahid (Gus Dur) pada 21 Desember 2018 di Ciganjur Jakarta Selatan akan banyak diisi dengan rangkaian kegiatan. Salah satunya semaan Al-Qur'an atau membaca Al-Qur'an 30 juz tanpa melihat teks.
Hal itu dibenarkan Ketua Jamiyyatul Qurro' Wal Huffadz (JQH) Kota Depok Ustadz Imam Nafi'. "Kita JQH Depok mengisi acara semaan Al-Qur'an dalam rangka memperingati haul Gus Dur kesembilan," ujarnya di Pancoran Mas, Kamis (20/12).
Menurutnya, semaan Al Qur'an yang dilakukan para huffadz JQH dipusatkan di sembilan majelis atau masjid di sekitar Pesantren Ciganjur. Satu majelis diikuti lima atau enam orang huffadz dengan keseluruhan total 50 huffadz.
"Tujuan dari acara semaan ini adalah untuk mendoakan Gus Dur, mendoakan bangsa, dan syiar semaan Al Qur'an sebagai tradisi yang baik Nahdlyin. Harapannya, agar mendapatkan keberkahan haul Gus Dur dan keberkahan Khataman Al Qur'an," ungkapnya.
Rais Majelis Ilmi JQH Depok KH Jazim mengungkapkan acara semaan Al-Qur'an di Haul Gus Dur merupakan gabungan dari JQH se-Jabotabek.
"Ini adalah bentuk tabarruk dengan kekasih Allah, guru bangsa KH Abdurrahman Wahid dan mengaji perjalanan hidup serta sepak terjang perjuangannya," paparnya. (Aan Humaidi/Kendi Setiawan)