Innalillahi, Wakil Sekretaris PCNU Sukoharjo Agus Purwanggono Wafat

Sukoharjo, NU Online
Inna lillahi Wainna Ilaihi Rajiun, kabar duka datang dari Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Sukoharjo, salah satu Kader terbaik, Wakil Sekretaris PCNU dan Ketua Panitia Konferensi Cabang PCNU Sukoharjo Kiai Agus Purwanggono meninggal dunia, pada Kamis (10/6) sekitar jam 21.05 WIB di RS Dr. Oen Solo Baru Sukoharjo. Pemakaman dilakukan pada Jumat pukul 01.35 WIB di Desa Serang, Mulur, Bendosari, Sukoharjo.

 

Agus Purwanggono, pria kelahiran Sukoharjo meninggalkan satu orang istri bernama Anita Hendrastuti beserta 2 orang anak, Sabrina Nur Maulida (16th) dan Ahmad Yazid Tastaftiyan (10th).

 

PCNU Sukoharjo H Lasimin menuturkan, almarhum Agus Purwanggono sebelum menjabat sebagai Wakil Sekretaris PCNU Sukoharjo adalah Ketua Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Kecamatan Bendosari dan juga salah satu alumni Pesantren Tremas Pacitan, Jawa Timur.

 

"Istiqamah beliau di PCNU Sukoharjo selama 10 tahun bersama saya, Insyaallah baik, selalu ikut dalam kegiatan apapun, kalau tidak bisa hadir pasti pamit," ujar KH Lasimin kepada NU Online Jateng, Jumat (11/6).

 

Menurutnya, almarhum semasa hidupnya adalah sosok yang rendah hati sederhana dan apa adanya. Sifat rendah hati dan sederhana tersebut dibarengi almarhum dengan sosok yang bijaksana dan tegas hal tersebut terbukti ketika diamanahi menjadi Ketua Panitia Konfercab PCNU Sukoharjo ke-11 kemarin. 

 

"Sae sae sae, berkhidmah istiqamah dan berjuang tanpa pamrih. Mendampingi acara apapun, termasuk mendampingi kegiatan-kegiatan di Lembaga Al-Ma'arif MI Walingoso Kalangan, karena istrinya menjadi kepala MIW Kalangan. Selain itu almarhumjuga aktif menjadi imam, khatib, dan lain-lain," tuturnya.

 

Rais PCNU Sukoharjo KH Abdullah Faishol ikut bersaksi bahwa Mas Agus Purwanggono adalah orang baik, khidmah di NU luar biasa, dan wafat di malam Jumat, Sayyidul Ayyam. 

"Semoga Husnul Khatimah dikumpulkan bersama-sama Masyayikh NU dan Muqarrabin. Keluarga yang ditinggal, sabar, ikhlas dan ridho," katanya. 

اللهم اغفر له وارحمه وعافه واعف عنه واجعل الجنة مثواه
واسكنه الله فسيح جناته مع المقربين والشهداء والصالحين وحسن أولئك رفيقا 
 له الفاتحة  

 

Ketua PCNU Sukoharjo H Khomsun Nur Arif menginstruksikan kepada seluruh Ketua MWCNU dan anggota jamaah NU se-Kabupaten Sukoharjo setelah selesai shalat Jumat (11/6) menyelenggarkan shalat ghaib.
 

"Mohon instruksi ini disampaikan dan disebarluaskan kepada seluruh masjid NU dan seluruh jamaah NU di Sukoharjo," pungkasnya. 

 

Kontributor: Masri Zaini
Editor: M Ngisom Al-Barony