Idul Fitri, Tunggu Keputusan Pemerintah
Senin, 29 Agustus 2011 | 10:34 WIB
Jakarta, NU Online
Pemerintah melalu Kementerian Agama akan menggelar sidang itsbat untuk menentukan jatuhnya tanggal 1 Syawal 1432 Hijriyah atau Hari Raya Idul Fitri. Menteri Agama Suryadharma Ali akan langsung memimpin sidang tersebut.
PBNU sebagaimana dikatakan Wakil Rais Aam PBNU, KH A. Musthofa Bisri dan Ketua Umum PBNU KH Ssaid Aqiel, PBNU akan berhari raya setelah pemerintah menetapkan.
<>"Kita tunggu keputusan pemerintah," kata Kang Said.
Saat ini, di aula Kemenag sedang dilakukan presentasi presentasi mengenai hasil pengamatan hilal dan hisab. Setelah dipotong oleh buka puasa bersama, sidang akan kembali dibuka pada pukul 19.00 WIB.
"Kami sudah sepakat dengan banyak pihak seperti astronom, Angkatan Laut, BPPT, dan ahli falak karena posisi bulan sangat rendah, yakni 0 derajat 8 menit sampai 1 derajat 53 menit, sehingga amat mustahil untuk melihat bulan," kata Dirjen Bimas Islam Kemenag Nasaruddin Umar kepada detikcom.
"Dengan demikian, kemungkinan 1 Syawal jatuh pada Hari Rabu tanggal 31," lanjut Nasaruddin.
Menurut Nasaruddin, ia tidak mempersoalkan kalangan umat Islam yang akan melaksanakan ibadah salat Idul Fitri pada Selasa (30/8), besok. Namun, ia juga meminta keputusan pemerintah nantinya dihormati.
Penulis: Hamzah Sahal
Terpopuler
1
Innalillahi, H Tosari Widjaja Wafat dalam Usia 84 Tahun, Aktivis NU Sejak Muda
2
Khutbah Jumat: Keistimewaan Umat Nabi Muhammad
3
Khutbah Jumat: Rabiul Awal, Maulid, dan Keutamaan Membaca Shalawat
4
Gelar Munas, Sako Pramuka Resmi Berganti Nama Jadi Pandu Ma'arif NU
5
Khutbah Jumat: Meraih Berkah dan Syafaat dengan Shalawat
6
Harlah Ke-95, LP Ma’arif NU akan Wujudkan Visi Pendidikan Bereputasi Internasional
Terkini
Lihat Semua