PCI-NU Nihon Bantu Korban Banjir dan Tanah Longsor

Banjarnegara, NU Online
Sekali lagi, bantuan kemanusiaan dari warga nahdliyyin (sebutan untuk warga NU) mengalir untuk korban banjir dan tanah longsor di Banjarnegara dan Jember. Kali ini datang dari komunitas nahdliyyin yang berada di negeri sakura, Jepang, yakni Pengurus Cabang Istimewa-Nahdlatul Ulama (PCI-NU) Nihon.

Sabtu, (21/1) lalu PCI-NU Nihon—lewat perwakilannya di Jakarta dan Surabaya—telah menyumbangkan 185 ribu Yen (Rp. 14.418.125) untuk para korban bencana alam di kedua daerah yang juga menjadi basis NU tersebut. Dana tersebut merupakan sumbangan dari warga NU di Jepang sebagai wujud kepedulian terhadap para korban.

Ketua Tanfidz PCI-NU Nihon Anwar Sanusi, mengatakan bahwa bantuan tersebut tak seberapa. Namun, sesedikit apapun, ia berharap bantuan tersebut sampai kepada yang berhak dan bermanfaat bagi yang memerlukan.

“Tidak seberapa, cuma sedikit. Tapi mudah-mudahan bisa diterima oleh yang berhak. Semoga bermanfat juga,” ungkap Anwar Sanusi kepada NU Online saat dihubungi lewat ponselnya di Jepang, Minggu (22/1).

Sementara itu, Perwakilan PCI-NU di Jakarta, Mukhlisin mengatakan bahwa pihaknya sudah menyerahkan sepenuhnya bantuan tersebut ke Posko Komite Penanggulangan Bencana-Nahdlatul Ulama (KPB-NU) di Jember dan Banjarnegara. Bantuan tersebut berbentuk pakaian anak-anak dan dewasa.

Menurut Mukhlisin, pakaian tersebut merupakan kebutuhan yang saat ini paling dinantikan oleh para korban. “Mereka sangat butuh pakaian. Makanya, dana bantuan tersebut langsung wujudkan dalam bentuk pakaian saja, tidak dalam bentuk uang,” terangnya kepada NU Online di Banjarnegara, Senin (23/1).

Terus Kumpulkan Dana
Bantuan tersebut merupakan dana yang terkumpul sementara dari sumbangan warga nahdliyyin di Jepang. Hingga saat ini, PCI-NU Nihon masih berusaha mengumpulkan dana lagi untuk disumbangkan kepada para korban bencana alam di Jember dan Banjarnegara.

Tak hanya itu, kabarnya warga NU yang berada di Jerman juga sedang mengumpulkan dana untuk para korban bencana alam tersebut. Dalam waktu dekat bantuan tersebut akan segera dikirim ke Indonesia. (rif)