Warta

Pelempar Sepatu ke Muka Bush Dinobatkan sebagai Pahlawan Rakyat Irak

Selasa, 16 Desember 2008 | 01:13 WIB

Baghdad, NU Online
Ribuan warga Irak turun ke jalan untuk menuntut seorang dibebaskanya reporter yang melempar Presiden Bush dengan sepatu.

Sebelumnya, pejabat saluran televisi Irak, Al-Baghdadiya juga menyerukan agar wartawan bernama Muntadar al-Zaidi tersebut.<>

Muntadar melemparkan sepatunya ke arah Presiden George W Bush dalam konferensi pers di Baghdad kemarin.

Massa berkumpul di distrik Sadr City, Baghdad, mengelu-elu, Muntadar al-Zaidi" pahlawan dibebaskan dari penahanan.

Pejabat Irak menggambarkan insiden itu "mempermalukan".

Pernyataan yang rilis oleh pemerintah Irak mengatakan, aksi Zaidi, yang juga memaki Presiden Bush, "mengancam reputasi wartawan Irak dan jurnalisme Irak pada umumnya.

Manajemen stasiun televisi Baghdadiya ini mengatakan, Al-Zaidi harus dibebaskan karena dia melaksanakan kebebasan berpendapat, sesuatu yang dijanjikan Amerika kepada rakyat Irak ketika menggulingkan Saddam Hussein.

Lemparan sepatu hampir saja mengenai presiden Bush dan al-Zaidi yang langsung diringkus oleh penjaga keamanan, sekarang ditahan untuk ditanyai.

Saudara laki laki pelaku pelemparan, Uday, memuji tindakan yang ingin dilakukan orang orang lain.

"Jutaan warga Irak dan jutaan orang lain di dunia ingin melakukan apa yang Muntazar kerjakan atau aksi yang sama dengan itu," kata Uday.

"Alhamdulilah dia memiliki keberanian untuk melakukannya, dan membalas dendam orang Irak terhadap pihak yang merusak dan menduduki negaranya serta membunuh penduduknya," katanya.

"Lebih dari lima juta orang menjadi yatim piatu karena Bush dan para pembantunya. Kami mengatakan Alhamdulilah karena Muntazar membuat kami bangga," tambah Udaya

Sementara itu, saudara laki laki lain, Durgham mengatakan Muntazar hanya menyampaikan pesan warga Irak kepada pendudukan Amerika yang diwakilkan presiden Bush.

Menurut Durgham, Muntadar tidak bermaksud mengejek al Maliki atau pemerintah Irak.

"Dalam hatinya, Muntazar memiliki pesan yang ingin disampaikan seluruh warga Irak kepada kekuatan pendudukan, lewat presiden Bush," katanya. (bbc)