KH Said Agil Siradj bisa menjadi calon kuat ketua umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) menggantikan KH Hasyim Muzadi, kata tokoh NU Sukabumi Ace Saefudin.
"Said Agil adalah calon kuat untuk menjadi Ketua Umum PBNU mendatang," kata Ace di Sukabumi, baru-baru ini.<>
Nama Said Agil di kalangan NU sudah besar dan sudah lama menjadi pengurus PBNU, katanya.
Ia menambahkan, Said Agil merupakan tokoh NU yang cocok untuk memimpin NU karena berlatar belakang pesantren. Said Agil juga dikenal sebagai ilmuwan yang mempunyai pemikiran moderat dan juga bukan politisi.
"Kriteria untuk menjadi Ketum PBNU dimiliki oleh beliau," jelas Ace.
Said Agil merupakan intelektual NU yang mempunyai visi dan misi yang maju, sehingga mundurnya KH Hasyim Muzadi dalam pencalonan Ketum PBNU bisa tergantikan oleh sosok Said Agil.
"Di tangan Said Agil, NU pasti akan lebih maju," tambahnya.
Ace memaparkan, selain Said Agil masih ada beberapa nama yang cocok untuk menjadi ketua umum PBNU mendatang, salah satunya adalah intelektual muda Ustad Masdar Farid Mas`udi.
Sosok Masdar Farid Mas`udi hampir sama dengan Said Agil, sehingga kedua nama tersebut tepat untuk memimpin NU mendatang, lanjut dia.
"Masdar Farid Mas`udi cocok menjadi ketua umum PBNU karena loyalitas beliau kepada NU sangat baik. Dan juga beliau merupakan struktural di NU," papar Ace.
Tetapi, apabila kedua tokoh tersebut disatukan, pihaknya yakin NU akan lebih maju dan banyak cendekiawan muda dilahirkan dari NU.
Sebelumnya saat acara Launching Muktamar Ke-32 NU di Jakarta, Rabu (19/8), KH Hasyim Muzadi menegaskan tidak akan mencalonkan diri lagi sebagai ketua umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) dalam Muktamar NU di Makassar, Januari 2010.
Hasyim yang menjadi ketua umum PBNU periode 2000-2004 dan 2004-2009 mengatakan tidak ingin membiasakan masa jabatan ketua umum lebih dari dua periode, meski tidak ada pembatasan maksimal dua periode bagi ketua umum PBNU. (ant/mad)
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Keistimewaan Umat Nabi Muhammad
2
Innalillahi, H Tosari Widjaja Wafat dalam Usia 84 Tahun, Aktivis NU Sejak Muda
3
Khutbah Jumat: Rabiul Awal, Maulid, dan Keutamaan Membaca Shalawat
4
Khutbah Jumat: Meraih Berkah dan Syafaat dengan Shalawat
5
Gelar Munas, Sako Pramuka Resmi Berganti Nama Jadi Pandu Ma'arif NU
6
Harlah Ke-95, LP Ma’arif NU akan Wujudkan Visi Pendidikan Bereputasi Internasional
Terkini
Lihat Semua