Demi memberi kenyamanan jamaah menjalankan ibadah, pengurus Masjid Baitul Muttaqin Jatiwetan, Kecamatan Jati, Kudus, Jawa Tengah memasang sepuluh kamera Close Circuit Television (CCTV). Pada Jum'at (19/8) kemarin, kamera pengintai ini telah dipasang petugas di titik-titik strategis area komplek masjid.

Ketua pengurus Masjid Baitul Muttaqin H Ahmad Syafi'i menjelaskan, pemasangan kamera CCTV ini sebagai upaya memberikan rasa aman-nyaman bagi warga yang menunaikaan ibadah di masjid. Dengan demikian, orang yang membawa barang bawaan atau kendaraan ke masjid tidak khawatir hilang karena terjaga keamanannya.

"Apalagi masjidnya di pinggir jalan raya, orang terkadang muncul rasa was-was akan keamanan barang bawaannya sehingga bisa mengganggu ketenangan dan kekhusuan dalam beribadah," ujarnya, Jumat (19/8).

Ia menuturkan pemasangan CCTV ini berawal adanya kejadian pencurian kendaraan milik seorang warga yang tengah sholat berjamaah di masjid. Karena tiada rekaman kamera pengintai, kendaraan tersebut tidak bisa terlacak termasuk pelaku pencurian.

"Oleh karenanya, adanya kamera CCTV ini diharapkan lingkungan masjid bisa terpantau dan terjaga keamanannya," ucap Syafi'i.

Disamping memasang CCTV, Masjid Baitul Muttaqin juga menyiapkan petugas keamanan (security) masjid dengan seragam khusus. Mereka diposisikan sebagai petugas keamanan jamaah waktu jum'atan dan parkir kendaraan.

"Petugas keamanan jamaah ini untuk meredam kegaduhan yang dilakukan anak-anak waktu Jum'atan. Sedangkan juru parkir menjaga kendaraan jamaah,"imbuh Syafi'i.

Kenyamanan jamaah, menurut Syafi'i, memang menjadi fokus perhatian dan layanan yang harus dilakukan seorang pengurus masjid. "Pengurus masjid harus sadar bahwa dirinya itu adalah pelayan jamah alias pelayan ummat," tegasnya. (Qomarul Adib/Fathoni)