Daerah

GP Ansor Sumberrejo Gelar Pelatihan Sertifikasi dan Pengelolaan Wakaf

Ahad, 29 April 2012 | 13:01 WIB

Bojonegoro, NU Online
Banyaknya aset-aset Nahdlatul Ulama yang tidak terurus dengan baik, menimbulkan keprihatinan tersendiri dari Gerakan Pemuda Anshor NU Kecamatan Sumberrejo untuk segera membuat sebuah gerakan nyata guna meminimalisir hilangnya aset-aset tersebut, baik aset-aset NU yang berupa tanah wakaf, lembaga pendidikan maupun tempat peribadatan seperti masjid dan mushola. <>

Sebagai langkah awal dalam menanggulangi hal tersebut, Gerakan pemuda Anshor NU Kec. Sumberrejo menyelenggarakan Pelatihan Sertifikasi dan pengelolaan Tanah Wakaf NU yang bertempat di gedung MINU Walisongo Desa Sumuragung Kec. Sumberrejo Bojonegoro, Ahad (29/4).

Kegiatan yang diikuti oleh 150 peserta ini mendatangkan KH Sholeh Qosim (penerima penghargaan PBNU dalam bidang sertifikasi 1316 Wakaf Nadzir NU). Dalam penyampaiannya, pria yang juga menjabat sebagai wakil ketua PW Lazisnu Jatim ini menitikberatkan pada proses sertifikasi tanah wakaf berikut mekanisme pelaksanaan dan pengelolaannya.

“Dari kegiatan ini diharapkan peserta tahu dan dapat memahami tentang tata cara menjaga aset-aset Nahdlatul Ulama sehingga nantinya bisa diaplikasikan di wilayahnya masing-masing” terang H Syafi’il Anam, ketua PAC GP Anshor NU Kecamatan Sumberrejo.

Sementara itu para peserta yang kebanyakan berasal dari ranting GP. Anshor NU Kec, Sumberrejo ini begitu antusias dalam mengikuti setiap penjelasan yang diberikan oleh pemateri, mengingat permasalahan wakaf ini menjadi hal yang sangat urgent untuk segera diatasi.



Redaktur      : Syaifullah Amin
Kontributor : Munawar M


Terkait