Pelajar Nahdlatul Ulama (NU) harus mampu memegang kendali gerakan generasi muda saat ini. Sebab, para pelajar, baik yang tergabung dalam Ikatan Pelajar NU atau Ikatan Pelajar Putri NU, juga memiliki tanggung jawab atas masa depan generasi bangsa.
Demikian diungkapkan Camat Dukuhwaru, H Afifudin, dalam sambutannya pada pembukaan acara Masa Kesetiaan Anggota (Makesta) Pimpinan Anak Cabang (PAC) IPNU-IPPNU Dukuhwaru, di Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, Sabtu (5/7).<>
Menurut Afifudin, di tangan IPNU, persoalan remaja hendaknya mampu diatasi dan dikendalikan agar tidak kelewat batas. Pasalnya, hanya IPNU-IPPNU yang masih berpegang teguh pada nilai-nilai Islam.
Pengendalian yang dapat dilakukan, lanjutnya, lewat berbagai kegiatan positif. Jiwa labil remaja, bisa terkendali manakala disalurkan pada berbagai aktivitas. “Nah, IPNU seyogyanya mampu menciptakan kegiatan-kegiatan positif tersebut,” pesannya seperti dilaporkan Kontributor NU Online, Wasdiun.
Makesta itu diikuti 84 peserta terdiri dari 34 anggota IPNU dan 50 anggota IPPNU dari 10 pengurus ranting se-PAC Dukuhwaru. Pengkaderan tahap awal itu, menurut Ketua Panitia Pelaksana, Samsudin, di samping untuk mengisi libur sekolah juga untuk menjaring anggota baru.
Materi yang akan diberikan meliputi ke-IPNU-IPPNU-an, Ke-NU-an, Keorganisasian, Kepemimpinan, IPNU-IPPNU, NU, dan Indonesia, Ideologi Islam Aliran, Ahlussunah Wal Jamaah dan Motivation Building.
Selain itu, untuk menciptakan upaya kerja sama antarkader, digelar outbond, permainan terbuka yang membutuhkan kerja sama. (rif)