Pembentukan Ansor-Banser Warnai Harlah NU di Kaimana Papua Barat
Selasa, 15 Februari 2022 | 19:00 WIB
Kaimana, NU Online
Memperingati hari lahir ke-96 Nahdlatul Ulama sekaligus hari lahir KH Hasyim Asy'ari, Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Kaimana, Papua Barat mengadakan berbagai rangkaian kegiatan pada 12-13 Februari 2022.
Salah satunya adalah Pawai Hadrah Keliling Kota. Sementara puncak acara Harlah adalah Zikir Akbar yang diisi oleh Gus Zaki, Pengasuh Pondok Pesantren Al Falah, sekaligus Ketua PC Ansor Trenggalek, Jawa Timur.
"Kami di Kaimana begitu antusias menyelenggarakan agenda acara ini. Semangat kami tidak lain adalah menghidupkan wajah Islam yang ramah dan santun," kata Syarif, Ketua Panitia.
Selain acara Harlah tersebut, PCNU Kaimana juga bergerak cepat membentuk Ansor Banser yang selama ini, dapat dikatakan belum ada di Kaimana.
"Setelah agenda Muktamar Desember tahun lalu, PCNU Kaimana langsung bergerak cepat membentuk struktur yang belum ada, salah satunya Ansor Banser. Semangat yang masih membara setelah agenda Muktamar, kami wujudkan dengan membentuk Ansor Banser dan Pembagunan Gedung PCNU," kata Kiai Hamid Sirfefa, Ketua Panitia Pembangunan yang juga pernah mengemban amanah Ketua PCNU Kaimana.,
Sementara itu, Kiai Safar Furuada, Sekretaris PCNU Kaimana mengatakan di Kaimana, Nahdliyin patut bersyukur, karena keberadaan NU sangat didukung oleh masyarakat dan Pemerintah Daerah. "Setiap kegiatan yang dilakukan oleh PCNU selama ini berjalan lancar dan sukses," ungkapnya.
Dalam sambutannya, Bupati Kaimana, Freddy Thie langsung memberikan dukungan secara pribadi dengan membantu 500 sak semen. Bupati yang pengagum KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur) itu mengnatakan telah menganggarkan dana senilai Rp300 juta melalui anggaran perubahan untuk pembangunan Gedung Serbaguna PCNU Kaimana. Hal tersebut diberikan Bupati Kaimana, secara spesial sebagai bentuk kecintaan terhadap NU.
Terpisah, Ketua PCNU Kaimana, KH Sahri berharap, kepemimpinan PBNU yang baru dapat memberikan kontribusi nyata bagi perkembangan NU di wilayah Timur Indonesia.
"Kaimana atau Papua secara umum, harapannya tidak dianaktirikan. Semoga kami yang berada di wilayah timur Indonesia lebih diperhatikan. Perjuangan kami membumikan Islam Nusantara sekaligus merawat jagat dalam rangka membangun peradaban di tanah Papua masih penuh tantangan. Maka perlu di-support secara maksimal," ungkapnya dengan antusias.
Acara harlah berjalan dengan meriah. Banser yang baru dibentuk, antusias mengawal jalannya acara yang dipusatkan di Kota Kaimana.
"Tidak lupa, kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak, Pemerintah Daerah, jajaran Pengurus PCNU, Banom NU, serta seluruh warga Nahdliyin di Kaimana yang ikut serta mensukseskan agenda besar ini. Semoga negeri ini menjadi negeri yang penuh kedamaian dan berkah bagi semua umat manusia," pungkas KH Sahri.
Kontributor: M Nurul Huda
Editor: Kendi Setiawan