Batang, NU Online
Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) ke-75, Komunitas Pencinta Alam NU Backpacker Kabupaten Batang, Jawa Tengah, melakukan pendakian ke puncak gunung Sipandu di Kabupaten Banjarnegara, sekaligus menggelar upacara sekaligus pengibaran bendera merah putih di lokasi tersebut,  Senin (17/8).

Menurut Koordinator NU Back Packer Kabupaten Batang, Rosyid Arifuddin, pihaknya sengaja memilih kegiatan pendakian untuk memperingati HUT RI kali ini karena didorong oleh keinginan untuk mencintai alam, khususnya pegunungan. Sebab dengan mencintai alam, maka tentu akan timbul keinginan untuk melestarikan alam.

“Kita bersyukur  punya  pegunungan yang bebgitu memukau, sehingga perlu kita jaga dan kita lestarikan,” ucapnya.

Pendakian yang diberi titel Seven Summits Kemerdekaan  tersebut merupakan salah satu dari tujuh puncuk gunung yang berada di wilayah Jawa Tengah, yang sudah didaki oleh NU Back Packer Kabupaten Batang. Sebelumnya ekspedisi pendakian dilaksanakan  tanggal 8-9 Agustus 2020.

“Pendakian itu juga sebagai ajang silaturrahim antar anggota komunitas pecinta alam,’’ terang Rosyid.

Di tempat yang sama,  ketua pelaksana acara, Mujib Sujono menerangkan bahwa ekspedisi pendakian  dilakukan secara serentak di tujuh gunung, yang meliputi puncak gunung Sipandu, Sindoro, Sumbing, Lawu, Prau , Bismo,  dan Merbabu. Setiap jalur pendakian diikuti oleh empat anggota NU Back Packer.

“Sedangkan gunung Sipandu sebagai akhir dari ekspedisi pendakian yang di laksanakan, dan di puncak gunung itulah kami melangsungkan Upacara Kemerdekaan RI ke-75,” jelasnya.

Mujib mengucapkan terima kasih kepada anggota NU Back Packer dan semua yang terlibat dalam ekspedisi pendakian. Sehingga pendakian dan upacara kemerdekaan bisa dilaksanakan di puncak gunung Sipandu tanpa ada halangan yang berarti.

”Ternyata Indonesia begitu kaya, alamnya juga indah. Dan kami bangga sekali dengan Indonesia. Semoga ini bisa menambah rasa cinta kita terhadap NKRI (Negara Kesatuan Republik Indonesia),” tambahnya.

Sekedar diketahui, sejumlah gunung di Provinsi Jawa Tengah kembali dibuka untuk kegiatan  pendakian setelah beperapa bulan terakhir ditutup akibat wabah Covid 19. Pendaki tetap disyaratkan untuk mengikuti protokol kesehatan.

Kontributor : Rahman Jaya
Editor: Aryudi AR