Pimpin IPPNU Pamekasan, Fathim Berdayakan Ekonomi Masyarakat
Senin, 20 Januari 2020 | 13:00 WIB
Pamekasan, NU Online
Fathiyatul Jannah resmi terpilih sebagai nahkoda baru Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur masa khidmah 2020-2022, dalam Konferensi Cabang (Konfercab) XXVIII IPPNU di Pondok Pesantren Nurul Karomah, Desa Buddagan, Kecamatan Pademawu, Kabupaten Pamekasan, Ahad (19/1).
Perempuan yang sebelumnya aktif di Pimpinan Anak Cabang (PAC) IPPNU Kecamatan Galis itu terpilih dengan mengalahkan Mita Novita Sari. Mendapat kesempatan memimpin organisasi pelajar Nahdlatul Ulama (NU), Fathim --sapaan akrabnya-- mengaku bangga dan terharu. Ia berharap, setelah menjalani kompetisi di Konfercab, kader IPPNU Kabupaten Pamekasan bisa kembali bersatu, bersama-sama belajar, berjuang dan bertaqwa.
"Alhamdulillah bahagia dan haru. Karena bisa dipercaya untuk mengemban amanah menjadi ketua di tingkatan PC IPPNU Pamekasan. Mari kita bersatu, belajar, berjuang dan bertaqwa," kata Fathim saat dihubungi NU Online, Senin (20/1).
Berkat kecintaan terhadap organisasi yang telah digelutinya sejak menempuh pendidikan menengah atas, Fathim bertekad membawa IPPNU Kabupaten Pamekasan bergerak lebih aktif dalam mengembangkan potensi SDM (sumber daya manusia) yang ada.
"Karena saya mencintai IPPNU. Saya menginginkan PC IPPNU Pamekasan bergerak ke arah yang lebih baik, lebih maju dalam semua bidang. Saya juga melihat Kader-kader IPPNU banyak yang berpotensi dan berkualitas. Nah, dengan begitu saya yakin IPPNU di Pamekasan bisa menciptakan SDM yang berkualitas," jelasnya.
Fathim menambahkan, pengembangan di bidang organisasi menjadi target utamanya. Semua PAC IPPNU di Pamekasan diharapkan mampu bergerak massif dalam menyiapkan kader NU yang potensial melalui pengkaderan di berbagai jenjang.
"Saya juga ingin mengadakan Latihan Kader Utama (LAKUT), mengingat di Pamekasan pada periode sebelumnya, pengkaderan yang dilaksanakan hanya sebatas Makesta dan Lakmud," tambah mantan mahasiswa Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Madura.
Selain itu, Lulusan Prodi Pendidikan Agama Islam itu akan penyusunan program kerja yang sifatnya lebih menyentuh terhadap kebutuhan kader dan masyarakat pada umumnya.
"Kami akan mengusahakan program yang kami jalankan bisa memberikan manfaat kepada kader IPPNU, khususnya dan masyarakat pada umumnya, seperti dalam program pemberdayaan ekonomi," pungkas Fathim.
Kontributor: Sulaiman
Editor: Aryudi AR