Bekasi, NU Online
Rais Syuriyah Majelis Wakil Cabang (MWC) Nahdlatul Ulama (NU) Kecamatan Mustikajaya, Kota Bekasi, Jawa Barat, Ustadz Rohidi menjelaskan, kini MWCNU Mustikajaya sudah memiliki kantor untuk aktivitas organisasi NU, Badan Otonom (Banom), dan Lembaga di bawah naungan NU.
"Ada Jamaah NU yang baik hati menyiapkan ruko miliknya untuk kantor MWCNU. Orang baik itu Ustadz Budi Sofyan," kata Ustadz Rohidi, kepada NU Online, Kamis (1/8).
Ia mengungkapkan bahwa kantor berlantai dua itu di Jalan Raya BKKBN 7, Kelurahan Mustikajaya, Kecamatan Mustikajaya, Kota Bekasi. adalah pemberian dari seorang warga NU yang baik hati di lingkungan Mustikajaya.
Dikatakan, pentingnya NU di semua tingkatan memiliki kantor yang permanen. Pasalnya, banyak sekali aktifitas NU, lembaga, dan banom untuk perencanaan dan pelaksanaan program-programnya.
"Saya berharap dengan adanya kantor baru, pengurus NU harus lebih aktif berkantor untuk memberikan pelayanan kepada umat," ujarnya.
Dijelaskan, orang yang memberikan bangunan itu, lanjut Ustadz Rohidi, kini diamanahi untuk menjadi Ketua Lembaga Perekonomian Nahdlatul Ulama (LPNU) Mustikajaya.
"Mudah-mudahan, dengan seiring berjalannya waktu, kita berharap bangunan ini bisa sepenuhnya menjadi milik MWCNU. Karena Ustadz Budi Sofyan hanya mempersilakan saja agar ruko tersebut difungsikan menjadi kantor," lanjut Ustadz Rohidi.
Ke depan, katanya, seluruh kegiatan ke-NU-an di Kecamatan Mustikajaya berpusat di kantor baru itu. Termasuk kegiatan-kegiatan lembaga dan banom. "Insyaallah kalau ada rezeki, Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siroj yang akan meresmikan, sekitar sebulan lagi," katanya.
Sekretaris Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PPCNU) Kota Bekasi Ustadz Ayi Nurdin menyambut baik MWCNU Mustikajaya yang semakin hari terlihat produktivitas keorganisasiannya.
Ia juga merasa bangga terhadap gerak organisasi yang terus dilakukan oleh para pengurus NU di Mustikajaya. "Mudah-mudahan keberhasilan MWCNU Mustikajaya ini akan menginspirasi MWCNU lain di Kota Bekasi untuk memiliki kantor," katanya.
Dikatakan, saat ini PCNU Kota Bekasi membawahi 18 MWCNU. Dari jumlah itu, belum semuanya emiliki kantor permanen. Oleh karena itu, dengan apa yang tlah dilakukan MWCNU Mustikajaya, hendaknya bisa menjadi spirit dan pendorong NU lebih aktif di Kota Bekasi lebih giat, lebih aktif, dan lebih semangat melayani umat.
"PR kita memang sangat banyak, salah satunya adalah kantor atau sekretariat sebagai pusat pengendali organisasi," pungkasnya. (Aru Elgete/Muiz)