Tahun Baru Islam, Bupati Tegal Ajak Umat Satukan Energi Lawan Covid-19
Jumat, 21 Agustus 2020 | 12:00 WIB
Tegal, NU Online
Bupati Tegal, Jawa Tengah Hj Umi Azizah mengajak umat Islam dan masyarakat Kabupaten Tegal dalam momentum ulang tahun kemerdekaan dan tahun baru Islam untuk menyatukan seluruh energinya agar bisa berpadu membangun kesamaan langkah melawan Covid-19.
"Sungguh, pandemi Covid-19 ini adalah ujian terbesar kita saat ini. Maka kita harus bersatu memutus rantai penularannya dan menyembuhkan yang sakit," ujarnya.
Hal itu disampaikan Bupati Tegal pada peringatan Tahun Baru Islam 1442 Hijriah yang dikemas dalam dzikir dan maulidur rosul serta tasyakuran HUT ke-75 kemerdekaan Republik Indonesia, Rabu (19/8) malam di Masjid Alhajj Alun-alun Hanggawana Slawi.
Umi yang juga Ketua PC Muslimat NU Kabupaten Tegal itu berharap, sebagai pribadi muslim yang taat harus bisa sadar bahwa wabah sudah muncul jauh sejak sebelum zaman nabi dan rasul serta berkembang seiring dengan peradaban manusia.
"Maka dalam situasi pandemi Covid-19 yang masih melanda, hendaknya seluruh muslim mampu menggunakan logika, di mana dalam hal beribadah ataupun pergi ke masjid untuk beribadah, jika itu mendatangkan akibat buruk maka harus dihindari," ucapnya.
Umi juga berpesan kepada seluruh elemen masyarakat untuk saling tolong menolong dan menghargai mereka yang sedang berjuang di garda depan pencegahan Covid-19 dan garda belakang dalam mengobati pasien Covid-19.
"Hijrah kecil kita yang menuntut keikhlasan hati setiap pribadi untuk secepatnya beradaptasi dengan kebiasaan baru seperti memakai masker saat keluar rumah, menjaga kebersihan tangan, mencuci tangan sesering mungkin dengan sabun di air mengalir, dan jaga jarak," pungkas Umi.
Ketua MWCNU Pagerbarang Ustadz Abdul Ghoni Hafidz dalam taushiyahnya mengajak masyarakat untuk berlomba-lomba dalam berbuat kebaikan sekecil apapun. Di mana kebaikan itu akan menjadi ladang pahala di akhirat kelak.
"Di tahun baru 1442 Hijriah ini, semoga bertambah keimanan dan ketakwaan kita kepada Allah SWT," ungkapnya.
Ketua PC GP Ansor Kabupaten Tegal Nurfanani kepada NU Online, Jumat (21/8) mengungkapkan, tahun baru hijriah merupakan momentum untuk memperbaiki kualitas dan pribadi setiap orang termasuk kader Ansor Banser.
"Semoga di tahun baru 1442 Hijriah ini, kualitas hidup kita jauh lebih baik," harapnya.
Selain Bupati Tegal Hj Umi Azizah, kegiatan dihadiri perwakilan dari Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dan tokoh agama dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Di mana semua pengunjung yang masuk wajib memakai masker, pengecekan suhu serta diarahkan untuk mencuci tangan sebelum duduk yang telah ditetapkan panitia.
Kontributor: Hakam, Nurkhasan
Editor: Abdul Muiz