Untuk menggalang dana, rumah sahabat anak Puspita, mengundang KH Abdurrahman Wahid dalam acara Bercanda Bersama Gus Dur. Acara tersebut, dihadiri para donatur lintas iman, para aktivis, mahasiswa, dan warga Nahdliyin.
<>Selepas acara, Gus Dur berjanji kepada Aang, ketua Yayasan Puspita, akan menyumbangkan uang sebesar lima puluh juta rupiah. Aang pung tenang, anak jalanan yang ia asuh di Duren Sawit, Jakarta Timur, tidak akan kelaparan.
Setelah seminggu, tak ada kabar orang suruhan Gus Dur mengantar uang. Dua minggu, tiga minggu, bahkan hampir sebulan, belum juga ada tanda-tanda uang itu diantarkan.
Karena penasaran, Aang pun sowan ke Ciganjur, kediaman Gus Dur. Dalam percakapan, ia menanyakan uang yang dijanjikannya.
“Uang apa?”
“Uang yang dijanjikan Njenengan pas acara Bercanda Bersama Gus Dur,” jelas Aang.
“Oh, itu. Nama acaranya kan bercanda, ya sumbangannya juga bercanda.” (Abdullah Alawi)