Gus Mus dan Gus Yahya Doakan Presiden Jokowi di Hari Ultah Ke-62
Rabu, 21 Juni 2023 | 12:00 WIB
Presiden Joko Widodo dan Mustasyar PBNU KH Ahmad Mustofa Bisri (Gus Mus). (Foto: Instagram @s.kakung)
Jakarta, NU Online
Presiden Republik Indonesia Joko Widodo tepat pada hari ini genap berusia 62 tahun. Berbagai ucapan dan doa berdatangan dari banyak tokoh. Tak terkecuali dari lingkungan Nahdlatul Ulama.
Baca Juga
Ditemukan Foto Jokowi Bersama Gus Dur
Mustasyar Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Ahmad Mustofa Bisri mengunggah foto kenangan bersama Presiden Jokowi. Foto tersebut diunggah di instagram pribadi Gus Mus (@s.kakung) yang memperlihatkan dirinya tengah bersalaman dengan orang nomor satu di negeri ini.
Di foto tersebut, Gus Mus menggunakan pakaian serba-putih dan tampak menggenggam tangan Presiden Jokowi yang mengenakan baju putih serta peci hitam.
"Selamat Ulang Tahun, Pak Presiden @jokowi. Kullu 'ãmin waHadhratukum wa Indonesia bialfi-alfi khair," tulis Gus Mus dalam takarir gambar, dikutip NU Online dari Instagram @s.kakung, Rabu (21/6/2023).
Tak hanya Gus Mus, Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf juga memberikan ucapan selamat ulang tahun kepada Presiden Jokowi seraya mendoakannya. Gus Yahya berharap panjang umur dan keberkahan untuk Kepala Negara asal Solo, Jawa Tengah itu.
"Saya pribadi, atas nama Nahdlatul Ulama, ikut mengucapkan selamat ulang tahun yang ke-62 kepada Bapak Presiden Ir H Joko Widodo. Semoga dikaruniai panjang umur dengan keberkahan di dalam taat kepada Allah swt. Mabruk alfu alfi mabruk," kata Gus Yahya dalam video yang diunggah Instagram TVNU.
Sementara itu, Presiden Jokowi pun mengungkapkan rasa terima kasih kepada semua pihak yang telah menyampaikan doa. Ia bersyukur atas karunia selama ini yang diberikan oleh Allah.
"Terima kasih yang tak terhingga untuk ucapan selamat, harapan, dan doa-doa dari saudara-saudaraku. Syukur ke hadirat Allah SWT atas karunia kesehatan dan keselamatan untuk kita semua," kata Presiden Jokowi dalam takarir gambar di Instagram yang memperlihatkan dirinya sedang berbicara di podium kepresidenan dengan latar belakang bendera merah putih.
Presiden Jokowi mengajak semua warga negara untuk bersama-sama menjalankan amanah demi kemajuan negeri ini. Kalau tak bersama, semua hal yang dilakukan akan tidak berarti apa-apa.
"Tahun-tahun yang kita jalani akan lebih berarti apabila diisi dengan menjalankan amanah untuk bersama-sama membawa kemajuan bagi negeri yang kita cintai ini," kata Presiden Jokowi.
Sebagai informasi, Presiden Jokowi lahir di Solo, Jawa Tengah, pada 21 Juni 1961. Ia berasal dari keluarga sederhana, bahkan rumahnya pernah digusur tiga kali saat ia masih kecil.
Meski begitu, Jokowi berhasil menyelesaikan sekolahnya di Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada. Setelah lulus, ia menekuni profesinya sebagai pengusaha mebel.
Karier politiknya dimulai dengan menjadi wali kota Surakarta pada 2005. Namanya mulai dikenal setelah dianggap berhasil mengubah wajah Surakarta menjadi kota pariwisata, kota budaya, dan kota batik yang populer.
Lalu pada 20 September 2012, Jokowi berhasil memenangi Pemilihan Gubernur DKI Jakarta. Semenjak terpilih sebagai gubernur, popularitasnya terus naik dan menjadi sorotan media. Akibatnya, muncul wacana untuk menjadikannya calon presiden pada Pemilu Presiden 2014.
Kemudian ia terpilih sebagai presiden sejak 20 Oktober 2014 bersama Wakil Presiden H Jusuf Kalla dan kembali terpilih pada Pilpres 2019 bersama Wakil Presiden KH Ma'ruf Amin. Masa jabatan Jokowi sebagai presiden akan berakhir pada Oktober 2024 mendatang.
Pewarta: Aru Lego Triono
Editor: Syakir NF